Telset.id, Jakarta – Akhirnya game RPG online multiplayer yang terkenal Final Fantasy XIV akan dirilis untuk versi konsol Xbox pada musim semi tahun depan, tepatnya 2024.
Pengembang game ini Square Enix menjelaskan bahwa game terbaru ini akan tersedia untuk konsol Xbox Series X/S pada musim semi nanti, dan memiliki kualitas yang sama seperti versi aslinya.
Versi Xbox Final Fantasy XIV akan mendukung visual dalam resolusi 4K untuk Xbox Series X, dan waktu loading yang jauh lebih cepat. Namun masih belum diketahui apakah akan ada peningkatan khusus untuk Xbox.
BACA JUGA:
- Punya Tampilan Baru, Kini Akses Game di Xbox Home Lebih Cepat
- Perilisan Final Fantasy VII Remake: Rebirth Ditunda Hingga Awal Tahun 2024
Open beta game ini diharapkan akan tersedia dalam versi patch 6.5X. Yang mana ini menandakan konsol Xbox harus siap pada waktu perilisan DLC Dawntrail yang dijadwalkan rilis pada musim panas tahun depan.
Microsoft memang sangat ingin menambahkan seri Final Fantasy ke dalam perpustakaan game-nya. Pada tahun 2019, perusahaan memasukkan 10 judul game ke layanan Game Pass yang menyertakan Final Fantasy VII hingga Final Fantasy XV, tetapi untuk seri XIV tidak tersedia.
FINAL FANTASY XIV is coming to Xbox. pic.twitter.com/aDen8UtwRC
— Geoff Keighley (@geoffkeighley) July 28, 2023
Sebagai pengingat, game RPG online multiplayer ini memulai debutnya di konsol PS3 dan perangkat PC pada tahun 2013 silam, dan menyusul di PS4 pada tahun 2014, Mac di tahun 2015, dan PS5 di tahun 2021.
Tujuan perluasan ketersediaan game ini membantu para penggemar serial ini, terutama gamers yang terlewat momen eksklusif PS5 berjangka waktu. Ini juga merupakan langkah untuk menjangkau para gamers RPG di wilayah lainnya.
BACA JUGA:
- Sebelum Debut, Square Enix akan Rilis Demo Game Final Fantasy 16
- Sutradara Sebut Final Fantasy VII Remake adalah Suatu Kemungkinan
Xbox memang sedang berupaya di jepang, karena banyak studio game lokal melewatkan Xbox, demi berfokus pada konsol besutan Nintendo dan Sony. Di sisi lain game ini memang tidak akan secara tiba-tiba meningkatkan pendapatan Microsoft, tetapi memperluas jangkauannya.
