Telset.id, Jakarta – Setelah Diperkenalkan secara terbatas pada Desember lalu tahun lalu, Twitter akhirnya resmi mengumumkan fitur Spaces untuk semua pengguna yang minimal memiliki 600 pengikut.
Spaces adalah fitur obrolan suara khusus audio yang memungkinkan penyelenggara melakukan streaming obrolan suara dengan pengguna Twitter. Anggota audiens dapat mendengarkan atau menjadi bagian dari percakapan.
“Sejak kami mengembangkan fitur ini, jutaan orang sudah bisa membuat sesi di Spaces dan kami terus melakukan perbaikan berdasarkan masukan anda,” tulis Twitter yang dikutip Telset.id di laman blog resminya.
{Baca juga: Cara Posting Gambar 4K di Twitter, Bisa di Android dan iPhone}
Seperti diketahui, Twitter Spaces diperkenalkan secara private pada Desember tahun lalu. Selama masa percobaan, hanya beberapa pengguna iOS saja yang berkesempatan mencoba fitur obrolan suara ini secara random.
Setelah itu pada awal tahun ini, para pengguna Android juga bisa mencobanya secara terbatas. Kini, fitur Spaces akhirnya digulirkan secara resmi di kedua platform tersebut untuk semua pengguna Twitter.
Setelah diluncurkan untuk semua pengguna, ada sejumlah peningkatan dan beberapa perubahan yang ditambahkan Twitter pada Spaces, dibandingkan saat awal masa uji coba.
Salah satu fitur yang paling menarik perhatian adalah fitur “Ticketed Spaces”, yang memungkinkan host Space memonetisasi Spaces mereka dengan uang. Jadi, host dapat mengatur harga tiket dan jumlah tiket yang tersedia.
Namun saat ini baru hanya sebagian kecil pengguna yang dapat membuat sesi di Spaces dengan tiket berbayar dalam beberapa bulan ke depan. Sebagian besar keuntungan dari hasil penjualan tiket akan diberikan pada host, sedangkan Twitter menerima sebagian kecil saja.
Fitur menarik lainnya adalah Jadwal dan pengingat sesi Spaces. Dengan fitur ini, pengguna dapat menyetel untuk pengingat dan menjadwalkan slot waktu untuk Spaces mendatang.
Kemudian ada fitur co-hosting saat mengadakan sesi Spaces, untuk membantu mengatur pembicara dan peserta diskusi. Fitur ini akan sangat berguna jika Anda terpaksa harus meninggalkan sesi tersebut, dan nantinya co-hosting akan menggantikan posisi Anda.
{Baca juga: Cara Kirim Pesan Suara di DM Twitter, Langsung Bisa!}
Twitter juga berencana akan melakukan perbaikan terhadap live captions atau pembuatan teks langsung yang lebih baik agar dapat dijeda, disesuaikan, dan lebih akurat. Spaces juga akan bisa diakses dengan banyak cara melalui ikon profil di feed Twitter.
Syarat Menjadi Host di Spaces
Spaces memang sudah hadir untuk semua pengguna, tapi tidak semua pengguna Twitter bisa menjadi host untuk membuat room Spaces. Syaratnya, hanya akun dengan 600 followers yang bisa membuat room.
Menurutnya, akun-akun dengan ratusan pengikut tersebut memiliki pengalaman lebih baik saat mengadakan sesi di Spaces.
{Baca juga: Twitter Sedang Garap Fitur Emoji Reaction, Mirip Facebook?}
“Kami akan fokus untuk belajar lebih banyak, mempermudah orang untuk menemukan Spaces, dan membantu mereka menikmati Spaces dengan audiens yang beragam,” jelas Twitter.
Jadi, nantinya pengguna tidak hanya follow/ mengikuti akun tertentu hanya untuk cuitannya saja. Karena pengguna juga bisa mendengar suara dan ikut membahas apa yang dibicarakan secara live.
Cara Menggunakan Spaces
Jika dilihat, Spaces memang memiliki cara kerja yang mirip dengan Clubhouse. Bedanya, pengguna tidak memerlukan link undangan khusus untuk bergabung ke platform seperti di Clubhouse.
Jika ingin bergabung ke Spaces, pengguna akan melihat notifikasi dari following mereka. Spaces akan muncul di bagian atas feed dalam gelembung ungu, di antara Twitter Fleets. Untuk membuat Space, ketuk tombol Tweet dan ketuk ikon Spaces.
{Baca juga: Twitter Uji Coba Fitur ‘Undo Tweet’ untuk Pengguna Berbayar}
Ketika Anda bergabung sebagai pembicara, pengguna tidak hanya bisa berbicara, tapi juga dapat menyematkan tweet ke Space, mengaktifkan caption agar pendengar dapat mengikuti apa yang dibicarakan, dan membuat Tweet tentang Space tersebut agar pengikut Anda juga bisa bergabung.
Sementara untuk menjadi host, pengguna bisa memiliki kontrol untuk menentukan siapa yang berbicara, topik yang dibicarakan, dan suasana yang ingin diciptakan. Pengguna juga bisa mengundang orang untuk bergabung lewat tweet atau mengirimkan DM kepada mereka.
Selain itu, host juga memiliki kontrol untuk membisukan (mute) pembicara, mencabut izin bicara, atau mengeluarkan mereka dari Space. Twitter belum lama ini juga sudah menambahkan fitur yang memungkinkan host dapat membisukan seluruh pembicara secara bersamaan. [HBS]
