Telset.id, Jakarta – Aplikasi kencan Tinder sedang menguji coba fitur My Move yang dikhususkan bagi pengguna perempuan. Fitur tersebut bertujuan untuk memberi pengawasan dan perlindungan perempuan, sebelum mereka mengizinkan pengguna pria untuk memulai pembicaraan.
Uji coba pertama fitur My Move akan dilakukan di India. Rencananya, setelah uji coba berjalan dengan sukses, My Move akan diterapkan secara global, meski hingga kini Tinder masih belum memberikan bocorannya.
Baca Juga: Demi Keamanan, Tinder akan Enkripsi Foto Pengguna
Diungkapkan General Manager Match Group Tinder India, Taru Kapoor, fitur ini memungkinkan perempuan untuk memilih apakah mereka hanya bisa memulai pembicaraan dengan pria setelah keduanya setuju dengan fungsi swiping, atau tidak.
Sebab biasanya, aplikasi TInder akan memberikan pasangan yang cocok kebebasan untuk saling berkomunikasi, asalkan mereka sama-sama swipe foto satu sama lain.
Baca Juga: Facebook Intip ‘Isi Dompet’ Pengguna Lewat Messenger
“Kami menghadirkan platform berdasarkan kehormatan, persetujuan, dan pilihan bersama. Pengguna bisa terhubung dengan orang-orang yang membuat nyaman di setiap waktu,” kata Kapoor seperti dikutip dari Business Insider, Kamis (27/09/2018).Fitur My Move juga mampu membuat perempuan pengguna Tinder untuk dapat mengatur cara berinteraksi, hingga mengendalikan pengalaman mereka ketika menggunakan aplikasi Tinder. Fitur My Move sendiri sejatinya untuk melindungi perempuan dari tindak kejahatan seksual di India.
Baca Juga: Senapan Bikinan Rusia Ini Bisa Rusak Sinyal Ponsel
Tinder telah mencoba fitur tersebut selama beberapa bulan dan berencana untuk menyebarkannya ke seluruh dunia jika peluncuran di India berhasil. Sementara itu, aplikasi kencan lainnya, Bumble, sudah mengizinkan pengguna perempuan memulai pembicaraan hanya dengan pasangan beda jenis. (BA/FHP)