Telset.id, Jakarta – Saat pertama kali diluncurkan pada tahun 2016 lalu, Pokemon Go sempat menjadi game yang sangat fenomenal. Game buatan Niantic Labs itu sangat digilai para gamers yang berburu Pokemon. Namun dibalik kehebohannya, game Augmented Reality (AR) ini juga menyimpan banyak cerita kelam bagi pemainnya.
Fakta ‘cerita kelam’ ini diungkap oleh dua peneliti dari Purdue University, Mara Faccio dan John McConnel. Kedua peneliti ini menuangkan hasil penelitian mereka dalam sebuah jurnal bernama ‘Death by Pokemon Go‘.
Seperti dikutip dari laman The Verge, kedua peneliti tersebut mengungkapkan seberapa besar kerugian di jalanan yang harus dibayar akibat gamer yang kurang berhati-hati saat memainkan game tersebut.
[Baca juga: Pengembang Pokemon Go Dapat Suntikan Dana Rp 2,7 Triliun]
Isi dari jurnal ini adalah berbagai laporan kecelakaan yang diakibatkan Pokemon Go di beberapa wilayah di Amerika Serikat, yakni di Tippecanoe, County, Indiana. Semua insiden kecelakaan itu terjadi pada 148 hari pertama sejak game Pokemon Go dirilis pada Juli 2016.
Di wilayah itu saja, setidaknya ada dua nyawa yang melayang akibat pemain Pokemon Go yang tidak berhati-hati sambil mengemudi. Sedangkan total kerugian yang ditimbulkan berkisar antara USD 5,2 juta hingga USD 25,5 juta (sekitar Rp 70 miliar hingga Rp 177 miliar).
Jika diasumsikan hal ini terjadi di seluruh wilayah Amerika, maka kerugian yang harus ditanggung mencapai USD 2 miliar hingga USD 7,3 miliar atau antara Rp 27 triliun hingga Rp 98,6 triliun.
[Baca juga: Pemain Pokemon Go Lebih Pintar Cari Teman]
Dari data ini pun terungkap sebuah fenomena yang unik. Pasalnya, titik konsentrasi dari kecelakaan yang terjadi kebanyakan dekat dengan lokasi Pokestop. Setidaknya, ada sekitar 134 kecelakaan terjadi di dekat Pokestop dan Gym dari total 286 kecelakaan yang terjadi selama 148 hari tersebut.
Oleh karena itu, kedua peneliti ini menyimpulkan bahwa lokasi Pokestop dan Gym merupakan lokasi dengan tingkat kecelakaan yang paling tinggi. Hal ini dikarenakan banyak orang yang berhenti secara mendadak dan menyebabkan tingkat kecelakaan yang lebih tinggi.
Nah, bagi Anda yang sampai sekarang masih suka berburu Pokemon lewat game Pokemon Go, kami anjurkan lebih berhati-hati. Utamakan keselamatan Anda dan juga orang lain, saat berburu Pokemon. [NC/HBS]