Peminat Aplikasi Lokal Masih Rendah

Telset.id, Jakarta – Jika berbicara mengenai kemampuan developer aplikasi mobile asal Indonesia sebenarnya bisa dibilang kemampuannya setara developer dunia. Namun sayang, tingkat kesadaran masyarakat Indonesia untuk menggunakan aplikasi lokal masih rendah.

Hal ini terungkap dalam data yang dikeluarkan oleh Ericsson melalui Ericsson Mobility Report 2017. Perusahaan penyedia teknolog telekomunikasi tersebut menyebutkan tingkat penggunaan aplikasi lokal hanya sebesar 12 persen saja.

“Menurut survei yang kami lakukan di Asia dan Oceania, dari 100 aplikasi, hanya 12 aplikasi lokal saja yang dipakai oleh masyarakat Indobesia,” ujar Vice President, Head of Network Product Unit Ericsson Indonesia and Timor Leste Ronny Nurmal.

Ronny mengatakan bahwa hasil ini bukan merupakan hasil yang buruk. Pasalnya, tingkat rata-rata penggunaan aplikasi lokal di Asia dan Oceania berada di kisaran 15 hingga 18 persen.

“Ini kan berarti masih ada ruang untuk berkembang,” ujar Ronny di acara media briefing mengenai Ericsson Mobility Report 2017 di Jakarta, Kamis (6/7/2017).

Untuk jenis aplikasi sendiri, aplikasi lokal yang sering dipakai diantaranya adalah aplikasi kamus, banking, mobile services, news, shopping, transportation, dan travel.

Dia berharap, kedepannya makin banyak developer Indonesia yang dapat menciptakan aplikasi yang sesuai dengan keinginan masyarakat agar bisa dipakai lebih banyak orang. [NC/HBS]

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TERKAIT

REKOMENDASI
ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI