Telset.id, Jakarta – Instagram menindak tegas keberadaan filter selfie yang meniru operasi plastik. Hal tersebut dilakukan guna menyikapi tuduhan bahwa aplikasi ini merusak generasi muda.
Selama beberapa bulan terakhir, filter selfie yang memperlihatkan penampilan pengguna bak selesai operasi plastik menjadi semakin populer di Instagram. Namun, ada kekhawatiran soal dampak buruknya, yakni terkait masalah kesehatan mental.
Satu filter yang sekarang dihapus adalah Fix Me. Filter tersebut mengubah wajah pengguna menjadi sungguh aduhai seperti artis-artis Korea.
{Baca juga: Instagram Bisa Bantu Bersih-bersih “Followers Tidur”}
Menurut New York Post, seperti dikutip Telset.id, Kamis (24/10/2019), ada pula filter bernama Plastica. Filter itu juga menyulap wajah pengguna menjadi cantik dan mulus dengan merampingkan bibir dan pipi.
Instagram sekarang melarang semua filter yang memungkinkan orang terlihat seolah-olah telah menjalani operasi plastik. Seorang juru bicara mengatakan bahwa aplikasi berbagi foto ini sedang mengevaluasi kembali kebijakan.
“Selain itu, Instagram menghapus semua efek dari galeri yang punye keterkaitan dengan operasi plastik. Instagram pun menghentikan persetujuan lebih lanjut dari efek baru seperti ini,” kata juru bicara perusahaan.
{Baca juga: Facebook dan Instagram Punya Fitur Pembasmi Hoaks}
Spark AR, platform Augmented Reality yang menyediakan filter, merilis pernyataan serupa di Facebook. Mereka belum memastikan waktu untuk peluncuran kebijakan baru meski segera menghadirkan pembaruan.
Sebelumnya, Facebook dan Instagram juga membuat fitur pembasmi hoaks, sebagai upaya meminimalisir penyebaran berita palsu. Menurut Ubergizmo, kehadiran fitur pembasmi hoaks tersebut untuk memerangi potensi berita palsu agar tidak dibagikan oleh para pengguna selama Pemilihan Presiden AS 2020.
Facebook dan Instagram menyatakan akan mulai menandai setiap unggahan yang berpotensi berisi berita palsu. Penandaan berita palsu dilakukan oleh pemeriksa fakta pihak ketiga. Mereka akan memberinya label. [SN/IF]