Telset.id, Jakarta – Sesuai dengan perkiraan, Google resmi mengumumkan Wear OS 3 di konferensi Google I/O 2021. Hadirnya Wear OS terbaru ini menjadi bagian dari perubahan signifikan dari Google untuk perangkat wearable.
Upaya baru ini dilakukan lima tahun setelah Android Wear 2.0 diumumkan. Bisa dibilang, Wear OS 3 terbaru besutan Google menjadi sebuah lompatan besar untuk platform tersebut.
Google menegaskan bahwa Wear OS 3 akan menjadi platform terpadu, memberikan pengalaman baru bagi konsumen, dan yang terbaik dari Google di pergelangan tangan pengguna.
Menariknya lagi, dalam pengembangan Wear OS terbaru kali ini, Google turut menggandeng Samsung dan Tizen. Melalui kerjasama ini, mereka menjanjikan kinerja hingga 30% lebih cepat untuk chipset terbaru, masa pakai baterai yang lebih lama, dan komunitas developer yang berkembang untuk aplikasi pihak ketiga.
{Baca Juga: 4 Hal yang Diharapkan dan Paling Ditunggu di Google I/O 2021}
Platform terpadu juga tetap tersedia untuk semua pengguna agar bisa pembuat perangkat, dan memungkinkan mereka menambahkan skin atau tampilan yang bisa dipersonalisasi.
Fitur Baru di Google Wear OS 3
Menurut Google, sistem operasi Wear OS 3 akan menghadirkan masa pakai baterai yang lebih lama dengan cara mengoptimalkan lapisan bawah sistem operasi. Google akan memanfaatkan inti perangkat keras berdaya rendah untuk memungkinkan masa pakai baterai yang lebih baik.
Pengoptimalan juga dilakukan, seperti kemampuan untuk menjalankan sensor detak jantung terus menerus sepanjang hari, melacak tidur Anda semalaman dan masih memiliki baterai untuk hari berikutnya.
{Baca Juga: Google Assistant Paling Pintar, Alexa dan Siri “Kurang Terlatih”}
Secara visual, sistem navigasi baru membuatnya lebih cepat untuk menyelesaikan sesuatu. Misalnya, tekan tombol sebanyak dua kali memungkinkan Anda dengan cepat beralih ke aplikasi yang terakhir digunakan.
Google Maps dan Google Assistant juga didesain ulang dan ditingkatkan. Google Play juga akan menambahkan dukungan untuk 26 negara baru. YouTube Music akan tersedia akhir tahun ini dengan fitur Smart Download.
Terakhir, Fitbit juga memberdayakan fitur kebugaran di Wear OS, seperti pelacakan di pergelangan tangan. Google mengatakan bahwa pelacakan kesehatan dan kebugaran sangat penting untuk perangkat yang dapat dikenakan. (HR)
