Telset.id, Jakarta – Google tidak akan lagi melanjutkan dukungan untuk aplikasi Reply. Aplikasi yang diluncurkan pada awal tahun ini dibuat untuk menawarkan tanggapan balasan cerdas untuk berbagai aplikasi perpesanan.
Menurut The Verge, Jumat (12/10), Google menyatakan bahwa aplikasi Reply merupakan bagian dari divisi Area 120 yang menginkubasi dan menguji aplikasi aneh.
“Reply merupakan eksperimen. Meski mungkin masih berfungsi untuk beberapa bulan ke depan, Anda bisa saja menemui bug atau melihat saran tidak begitu baik,” tulis Google dalam e-mail ke penguji beta.
Menurut tim Google, Reply akan tersemat di produk Google lain. Mereka mengaku bekerja dengan grup lain di Google untuk mengintegrasikan hal yang telah dicapai dan pelajari dengan aplikasi selama 10 bulan terakhir.
Baca juga: Google Bikin Smart Reply untuk Aplikasi Chatting?
Reply seharusnya meluncurkan integrasi Maps dan Calendar yang bisa menawarkan saran pertemuan atau perkiraan perjalanan berdasarkan lokasi pengguna saat ini. Reply juga bisa mengetahui kondisi lalu lintas
Akhir-akhir ini, Google memang terus mematikan aplikasi yang dihadirkan tanpa alasan yang jelas. Sebelumnya, Google telah memutuskan untuk mematikan aplikasi Gmail Offline dari Chrome OS.
Namun demikian, eksistensi aplikasi Gmail Offline dari Chrome OS akan lebih pendek dari Inbox yang dijawalkan berakhir pada Maret 2019. Aplikasi Gmail Offline hanya punya waktu hingga Desember 2018. [BA/HBS]
Sumber: The Verge
