YouTube Tambahkan Fitur AI untuk Pemulihan Akun yang Diretas

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

YouTube baru-baru ini meluncurkan fitur baru yang menggunakan kecerdasan buatan (AI) untuk membantu para kreator yang akunnya diretas (pemulihan akun). Fitur yang dinamakan “hacked channel assistant” ini diumumkan melalui halaman dukungan Google untuk YouTube. Tujuan utama dari fitur ini adalah memberikan bantuan kepada para kreator yang akunnya telah diretas, serta memastikan bahwa akun tersebut terlindungi dari peretasan di masa depan.

Dalam fitur ini, pengguna yang mengalami masalah keamanan dapat mengakses bantuan melalui YouTube Help Center. Asisten AI ini akan menanyakan serangkaian pertanyaan untuk membantu pengguna mengamankan login Google mereka, membatalkan perubahan yang dilakukan oleh peretas, dan memastikan bahwa channel tersebut terlindungi dari akses lebih lanjut oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. Dengan kata lain, fitur ini tidak hanya fokus pada pemulihan akun youtube, tetapi juga pada pencegahan agar peretasan tidak terjadi lagi di masa depan.

Namun, saat ini fitur “hacked channel assistant” hanya tersedia dalam bahasa Inggris dan hanya untuk sekelompok kreator tertentu. Google, selaku perusahaan induk YouTube, menyatakan bahwa mereka sedang berupaya untuk memperluas akses ke fitur ini agar dapat digunakan oleh semua kreator di platform YouTube.

Baca Juga : Cara Memulihkan File yang Terhapus di Windows 11

Penggunaan AI dalam keamanan akun semakin penting mengingat banyaknya kasus peretasan yang terjadi di platform online, termasuk YouTube. Para kreator sering kali menjadi target peretasan karena akun mereka memiliki nilai tinggi, baik dari segi jumlah pengikut maupun potensi pendapatan. Oleh karena itu, fitur baru ini diharapkan dapat memberikan perlindungan ekstra dan membantu para kreator merasa lebih aman dalam mengelola akun mereka.

Dilansir dari halaman dukungan Google, fitur ini merupakan salah satu upaya terbaru YouTube dalam meningkatkan keamanan bagi penggunanya. Meskipun fitur ini baru diluncurkan, banyak kreator yang berharap agar fitur ini segera tersedia secara lebih luas dan dalam berbagai bahasa, termasuk bahasa Indonesia.

Dengan adanya fitur “hacked channel assistant,” YouTube menunjukkan komitmennya dalam melindungi para kreator dari ancaman keamanan siber yang semakin kompleks. Bagi para kreator yang khawatir akan keamanan akun mereka, fitur ini bisa menjadi alat yang sangat berguna untuk memastikan akun mereka tetap aman dari peretasan.

3 KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI