Telset.id, Jakarta – Dropbox, layanan penyedia data berbasis web, meningkatkan ruang penyimpanan dari 1TB menjadi 2TB. Sekarang, pengguna lebih leluasa menyimpan data apapun di Dropbox tanpa takut kehabisan tempat.
Menurut The Verge, seperti dikutip Telset.id pada Rabu (1/8/2018), Dropbox melihat bahwa saat ini telah terjadi peningkatan kolaborasi data ultra hi-def, semisal video 4K dan video interaksi langsung, oleh para pengguna di seluruh dunia.
Akibat tren tersebut, penyimpanan berbasis cloud mau tak mau harus mampu menampung lebih banyak data. Karenanya, Dropbox memutuskan untuk menambah kapasitas ruang penyimpanan dari sebelumnya 1TB menjadi sekarang 2TB.
Bahkan, khusus pengguna Dropbox Bisnis, ada tambahan ruang penyimpanan data sebesar 1TB lagi. Kemudian, bagi mereka yang berlangganan Standar Bisnis, Dropbox memberi bonus kuota ruang penyimpanan mulai 1TB hingga 3TB.
Dropbox mengatakan bahwa peningkatan ruang penyimpanan data berlaku bagi pelanggan baru yang membeli paket mulai Selasa (31/7/2018). Sementara bagi pelanggan lama, tambahan kuota baru akan berlaku dalam beberapa minggu ke depan.
Belum lama ini, Dropbox juga resmi menjalin kerja sama dengan Google. Dari kerja sama itu, pengguna Dropbox yang juga memakai layanan G Suite bakal semakin mudah dalam mengoptimalkan penggunaan rangkaian alat di layanan komputasi awan
Kerja sama Dropbox dan Google meliputi tiga fokus. Pertama adalah membuat konten terpusat. Nantinya, pengguna G Suite bisa membuat, membuka, mengedit, menyimpan, serta membagikan Google Docs, Sheets, dan Slides secara langsung via Dropbox.
Pun demikian, ketika melakukan aktivitas via Dropbox, pengguna G Suite bisa menyimpan dokumen Google Docs, Sheets, dan Slides secara langsung ke akun Dropbox.
Kemudian, fokus kedua adalah membuat kolaborasi secara aman. Admin akun Dropbox Business bisa mengelola Google Docs, Sheets, dan Slides seperti beragam konten yang ada di Dropbox. Lantas, fokus ketiga adalah membuat komunikasi lebih efektif. [SN/HBS]
Sumber: The Verge