Telset.id, Jakarta – Seorang anggota tim Project Zero Google menemukan cacat keamanan di iOS yang mungkin terlewatkan oleh tim Apple. Adalah Ian Beer yang telah memublikasikan entri blog yang merinci eksploitasi iOS.
Ya, iOS memiliki kompleksitas platform yang perlu mengelola fitur perangkat lunak dan perangkat keras. Oleh karenanya, mungkin ada beberapa kelemahan keamanan yang terlewatkan oleh tim di Apple.
Berdasarkan laporan terbaru dari Beer, cacat keamanan pada iOS memungkinkan para hacker untuk bebas mengeksploitasi perangkat korban.
Menurut laporan Ubergizmo, seperti dikutip Telset, Kamis (3/12/2020), cacat keamanan iOS membuat peretas mendapatkan akses jarak jauh ke foto, pesan iPhone, dan lainnya tanpa diketahui pengguna.
{Baca juga: Bug iOS 14, Email dan Browser Default Tidak Bisa Diganti}
Beer mengemukakan, hal tersebut disebabkan oleh kerentanan dalam komponen yang disebut AWDL, yang digunakan untuk membantu memfasilitasi komunikasi P2P antarperangkat iOS seperti AirDrop.
Memanfaatkan kekurangan itu, Beer mengaku mampu memperoleh akses ke memori iPhone terdekat hanya dalam hitungan detik. Di tangan orang yang salah, praktik tersebut bakal membahayakan.
Dengan kata lain, ketika berjalan-jalan di depan umum, informasi Anda dapat secara mudah dicuri oleh oknum tak bertanggung jawab hanya gara-gara cacat keamanan yang terlewatkan tim Apple. Ironisnya, Anda benar-benar tidak akan mengetahui telah jadi korban.
Kabar baiknya, Beer mengklaim belum menemukan bukti eksploitasi cacat keamanan iOS tersebut digunakan di depan umum. Ia meminta kepada Apple untuk membantu menyelesaikan masalah cacat keamanan di platform.
Apple Pastikan Keamanan iOS 14 Dijaga Ketat
Meski Ian Beer mengungkap cacat keamanan pada sistem operasi iOS, namun Apple memastikan bahwa keamanan pada iOS 14 akan dijaga ketat.
Perusahaan asal Cupertino tersebut menyampaikan telah meningkatkan keamanan privasi pengguna menjadi lebih baik lagi di iOS 14.
Seperti misalnya aplikasi Safari. Tidak hanya menghadirkan peningkatan dari sisi kinerja dan kecepatan dari browser saja, Apple ternyata meningkatkan privasi dan keamanan di dalamnya.
{Baca juga: iOS 14 Pastikan Keamanan Privasi Pengguna Dijaga Ketat}
Apple menghadirkan fitur yang memungkinkan pengguna untuk memilih beragam opsi agar kegiatannya di dunia maya tidak dapat dilacak. Bahkan, aplikasi harus terlebih dahulu mendapatkan izin dari pengguna untuk melakukan tracking.
Selain itu, Apple juga membuat beberapa perubahan pada transparansi aplikasi. Kebijakan ini mengharuskan pengembang aplikasi untuk memberikan info jelas kepada pengguna perihak data apa saja yang mereka kumpulkan ketika pengguna menggunakan aplikasi. Serta, apakah aplikasi melakukan tracking atau tidak. (SN/MF)