Perbedaan ROG Xbox Ally X & ROG Xbox Ally: Mana yang Cocok untuk Anda?

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id – Dunia handheld gaming PC sedang mengalami revolusi, dan dua nama yang paling banyak dibicarakan adalah ROG Xbox Ally dan ROG Xbox Ally X. Dengan harga yang terpaut cukup jauh, banyak gamer Indonesia yang bertanya-tanya: apa sebenarnya perbedaan ROG Xbox Ally X & ROG Xbox Ally yang membuat harganya berbeda signifikan? Apakah upgrade ke varian X sebanding dengan tambahan investasi yang harus dikeluarkan?

Berdasarkan informasi resmi dari peluncuran di Hotel Pullman, Jakarta Barat, kedua perangkat ini memang memiliki DNA yang sama sebagai hasil kolaborasi Asus dan Microsoft. Namun, di balik kemiripan desain eksterior, tersembunyi perbedaan teknis yang cukup substansial. Muhammad Firman, Head of PR Asus Indonesia, dengan tegas menyatakan bahwa keduanya menggunakan prosesor terbaru dari AMD yang sudah dilengkapi dengan NPU (Neural Processing Unit). “Jadi, kalau ada game-game yang akan dirilis di masa depan yang sudah mendukung NPU, device ini sudah bisa memanfaatkan teknologi AI yang akan digunakan di dalam game tersebut,” ujarnya. Pernyataan ini memberikan gambaran bahwa baik Ally maupun Ally X sudah dipersiapkan untuk masa depan gaming yang lebih cerdas.

Namun, ketika kita menyelami lebih dalam, perbedaan mendasar mulai terlihat jelas. ROG Xbox Ally dibekali dengan prosesor AMD Ryzen Z2 A yang memiliki konfigurasi 4-core/8-thread dengan arsitektur Zen 2 dan GPU RDNA 2. Sementara itu, adik termudanya, ROG Xbox Ally X, datang dengan senjata yang lebih berat: AMD Ryzen AI Z2 Extreme dengan 8-core/16-thread, arsitektur Zen 5 terbaru, GPU RDNA 3.5, dan tentu saja NPU terintegrasi. Perbedaan generasi prosesor ini bukan hanya sekadar angka—ini tentang efisiensi daya, kemampuan pemrosesan paralel, dan kesiapan untuk teknologi gaming masa depan.

Performa dan Daya Tahan: Dualitas yang Menentukan

Jika Anda termasuk gamer yang sering bermain dalam durasi panjang atau menyukai game-game berat dengan grafis maksimal, maka perbedaan dalam hal RAM dan baterai menjadi pertimbangan krusial. ROG Xbox Ally standar datang dengan RAM 16GB LPDDR5X-6400 dan baterai 60Wh—spesifikasi yang cukup solid untuk gaming casual dan sesi menengah. Namun, ROG Xbox Ally X melompat lebih jauh dengan RAM 24GB LPDDR5X-8000 dan baterai 80Wh yang lebih besar.

Bayangkan Anda sedang menjelajahi dunia open-world yang luas atau terlibat dalam pertempuran multiplayer intensif. Dengan tambahan 8GB RAM dan kecepatan memori yang lebih tinggi pada Ally X, stuttering dan frame drop bisa diminimalisir secara signifikan. Belum lagi daya tahan baterai yang hampir 33% lebih lama—sebuah nilai tambah yang sangat berarti ketika Anda sedang dalam perjalanan atau tidak memiliki akses ke stopkontak. Bagi yang penasaran dengan detail spesifikasi lengkapnya, Anda bisa membaca ulasan mendalam tentang spesifikasi ROG Xbox Ally X di Telset.id.

Storage dan Konektivitas: Detail yang Membuat Perbedaan

Masih ada lagi perbedaan teknis yang mungkin tidak terlihat sekilas tetapi berdampak besar pada pengalaman penggunaan. ROG Xbox Ally standar menyediakan storage 512GB SSD PCIe 4.0 NVMe—kapasitas yang cukup untuk menginstal beberapa game AAA sekaligus. Namun, bagi kolektor game atau content creator, ROG Xbox Ally X menawarkan ruang dua kali lipat dengan SSD 1TB M.2 2280. Dalam era dimana ukuran game mudah mencapai 100-200GB per judul, perbedaan 512GB ini bisa berarti menginstal 3-5 game tambahan.

Port dan konektivitas juga menunjukkan pembedaan yang menarik. Ally X dilengkapi dengan USB4 yang mendukung Thunderbolt 4—sebuah fitur premium yang memungkinkan koneksi ke external GPU dan perangkat peripheral berkecepatan tinggi. Sementara Ally standar masih mengandalkan USB 3.2 Gen 2 yang cukup cepat namun tidak setara kemampuan Thunderbolt. Perbedaan ini mungkin tidak berarti bagi gamer biasa, tetapi menjadi nilai tambah besar bagi power user yang ingin menghubungkan handheld mereka dengan docking station atau perangkat eksternal lainnya.

Kabar baiknya, pre-order untuk kedua perangkat ini sudah resmi dibuka di Indonesia. Bagi yang tertarik untuk memesan, informasi lengkap tentang pre-order ROG Xbox Ally dengan berbagai hadiah menarik bisa Anda temukan di Telset.id. Kehadiran kedua perangkat ini memang sudah dinantikan sejak lama, dan seperti yang dilaporkan sebelumnya, ROG Xbox Ally segera hadir di Indonesia menjadi kenyataan.

Keputusan Investasi: Mana yang Lebih Tepat untuk Anda?

Dengan perbedaan spesifikasi yang cukup signifikan, muncul pertanyaan penting: apakah upgrade ke ROG Xbox Ally X sebanding dengan selisih harga Rp 5 juta? Jawabannya sangat tergantung pada profil gaming dan kebutuhan Anda. Untuk gamer casual yang terutama bermain game indie, game-game esports, atau sesi gaming pendek, ROG Xbox Ally standar dengan harga Rp 9.999.000 sudah lebih dari cukup. Performanya yang solid dikombinasikan dengan harga yang lebih terjangkau membuatnya menjadi pilihan rasional.

Namun, jika Anda adalah gamer serius yang menginginkan performa maksimal, bermain game AAA terbaru dengan setting tinggi, atau sering melakukan streaming dan konten kreatif, maka ROG Xbox Ally X dengan harga Rp 14.999.000 layak dipertimbangkan. Investasi tambahan tersebut membeli Anda bukan hanya performa hari ini, tetapi juga future-proofing untuk beberapa tahun ke depan—terutama dengan adanya NPU yang siap mendukung game-game AI-enhanced di masa datang.

Pada akhirnya, memahami perbedaan ROG Xbox Ally X & ROG Xbox Ally adalah kunci untuk membuat keputusan pembelian yang tepat. Keduanya adalah perangkat handheld gaming PC yang luar biasa, tetapi masing-masing ditujukan untuk segmen pengguna yang berbeda. Seperti memilih senjata dalam game, pilihan terbaik adalah yang paling sesuai dengan gaya bermain dan anggaran Anda. Yang jelas, dengan kehadiran kedua varian ini, gamers Indonesia sekarang memiliki lebih banyak opsi untuk mengalami gaming PC berkualitas di genggaman tangan.

TINGGALKAN KOMENTAR
Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TERKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI