Telset.id – Jika Anda sedang mencari smartphone mid-range dengan performa hampir setara flagship, dua chipset ini wajib masuk daftar pertimbangan. Snapdragon 7+ Gen 3 dan Dimensity 8300 sama-sama menggunakan proses 4nm TSMC, tapi dengan pendekatan arsitektur yang berbeda. Mana yang lebih unggul? Mari kita bedah secara tuntas.
Diuji pada Realme GT 6T (Snapdragon 7+ Gen 3) dan Poco X6 Pro (Dimensity 8300), skor AnTuTu keduanya nyaris seimbang: 1.448.293 vs 1.442.661. Tapi jangan terkecoh angka total—detailnya justru lebih menarik. Snapdragon unggul 33% di tes CPU berkat kombinasi core Cortex-X4 dan A720, sementara Dimensity memimpin di GPU dengan Mali-G615 MP6 yang beroperasi pada frekuensi lebih tinggi.
Benchmark: Pertarungan CPU vs GPU
Geekbench mengkonfirmasi keunggulan Snapdragon di single-core (1.834 vs 1.421), cocok untuk multitasking berat. Tapi Dimensity 8300 punya trik tersembunyi: clock speed maksimal 3.35GHz—lebih tinggi dari 2.8GHz milik Snapdragon. “Ini seperti membandingkan sprinter dengan marathoner,” kata seorang insinyur chipset yang enggan disebutkan namanya. “Snapdragon lebih konsisten, Dimensity bisa meledak sesaat.”
Baca Juga:
Kamera & Konektivitas: Pertukaran Fitur
Snapdragon membawa Spectra triple ISP 18-bit dengan dukungan 200MP, sementara Dimensity mampu sampai 320MP lewat Imagiq 980 14-bit. Tapi ISP Qualcomm menawarkan fitur canggih seperti Real-time Semantic Segmentation—teknologi yang juga ada di Galaxy A73 5G.
Di sisi konektivitas, Snapdragon jelas lebih futuristik dengan modem X63 5G dan Wi-Fi 7. Dimensity? “Masih pakai Wi-Fi 6E, tapi Bluetooth-nya lebih baru,” ujar penguji perangkat di lab Telset. “Pilihan tergantung apakah Anda lebih sering pakai Wi-Fi atau Bluetooth earphone.”
Kesimpulan: Pilih Berdasarkan Kebutuhan
Snapdragon 7+ Gen 3 unggul untuk:
- Produktivitas berat dan multitasking
- Konektivitas mutakhir (Wi-Fi 7, 5G canggih)
- Stabilitas gaming jangka panjang
Sementara Dimensity 8300 lebih cocok untuk:
- Gaming dengan FPS tinggi sesaat
- Fotografi ultra-high resolution (320MP)
- Perangkat dengan baterai ketat (efisiensi energi lebih baik)
Kedua chipset ini membuktikan bahwa mid-range 2024 bisa menantang flagship tahun lalu. Seperti pertarungan Snapdragon 7 Gen 3 vs 888, pilihan akhir tergantung pada prioritas Anda. Atau mungkin menunggu generasi berikutnya?