Jakarta – Setelah 12 tahun “berkarya”, Windows XP akhirnya resmi pensiun. Microsoft telah mengumumkan bahwa mulai hari ini (8/4) telah menghentikan dukungan resminya pada sistem operasi buatannya tersebut. Selain Windows XP, Microsoft mengakhir hidup Office 2003.
Dengan dihentikannya dukungan kepada dua produk tersebut, maka tak akan ada lagi pembaruan keamanan untuk kedua system operasi tersebut. Microsoft menyarankan pengguna agar berpindah ke versi yang lebih baru.
“Hampir satu dekade lalu kami mengumumkan bahwa Windows XP akan berakhir, dan itu akan terjadi pada hari itu (8 April 2014),” kata Mark Kornegay, General Manager Microsoft, seperti dikutip telsetNews dari The Next Web, Selasa (8/4/2014).
“Sistem operasi itu (Windows XP), red) sudah tua. Coba Anda bayangkan menggunakan ponsel keluaran tahun 90-an, yang dibandingkan dengan ponsel saat ini. XP saat ini sudah tidak bisa memenuhi kebutuhan PC,” timpal Tom Murphy, Director of Communications untuk Windows.
Windows XP pertama kali dirilis pada 25 Oktober 2001. Sistem operasi menjadi salah satu yang tersukses dan produk terlama yang mendapat dukungan dari Microsoft. Pembaruan besar pertama, Service Pack 1 hadir pada 9 September 2002. Service Pack 2 diberikan 25 Agustus 2004, dan Service Pack 3 pada 21 April 2008.
Pada 14 April 2009, Microsoft sudah menghentikan dukungan teknis, klaim garansi, dan desain, namun masih memberikan update keamanan. Namun lonceng kematian Windows XP akhir berdentang hari ini. Microsoft resmi menghentikan semua dukungan untuk produk Windows XP.
Sistem operasi yang satu ini merupakan produk Microsoft yang spesial. Karena biasanya Microsoft hanya memberikan dukungan produk hingga 10 tahun. Namun hal itu tidak berlaku untuk Windows XP. Raksasa perangkat lunak itu memberikan dukungan hingga 12 tahun lebih kepada Windows XP.
Kenapa Windows XP special dimata Microsoft? Hal tersebut tak lepas dari banyaknya jumlah pengguna Windows XP, yang memaksa Microsoft lebih memperhatikan produk tersebut.
Menurut laporan data Netmarketshare, selama Maret 2014 atau bulan terakhir Windows XP mendapat dukungan Microsoft, pangsa pasar Windows di seluruh dunia mencapai 90,94%, dan 27,69% diantaranya adalah pengguna Windows versi XP.
Bahkan di bulan yang sama, jumlah pengguna Windows XP masih tertinggi kedua dibandingkan versi Windows 7. Masih diatas Windows Vista, Windows 8 atau bahkan Windows 8.1.
Posisi market share hingga bulan Maret, jumlah pengguna Windows 7 masih tertinggi dengan market share 48,77%, disusul Windows XP 27,69%, Windows 8 6,41%, dan kemudian Windows Vista sebesar 2,99%.
Office 2003 & Internet Explorer 8
Selain Windows XP, produk Microsoft lain yang resmi dihentikan masa dukungannya adalah Office 2003. Paket aplikasi ini dirilis pada 21 Oktober 2003, mendapat update besar Service Pack 1 pada 27 Juli 2004, Service Pack 2 pada 27 September 2005, dan Service Pack 3 pada 17 September 2007.
Pada 14 April 2009, Microsoft juga menghentikan dukungan untuk Office 2003, kecuali update keamanan. Kini, masa dukungan untuk Office 2003 secara keseluruhan resmi berakhir. Sebagai gantinya, pengguna disarankan untuk pindah ke versi terbaru Office 365.
Selain dua produk itu, produk lain yang resmi berakhir masa dukungannya adalah Internet Explorer 8 (IE8). IE8 awal kali dirilis pada 25 Oktober 2001. Aplikasi ini merupakan browser bawaan untuk Windows 7 dan Windows Server 2008 R2, tapi juga dirilis untuk Windows XP, Windows Server 2003, Windows Vista, dan Windows Server 2008.
Masa dukungan IE8 untuk Windows XP resmi berakhir hari ini. Namun IE8 sendiri direncanakan mendapat dukungan tambahan hingga 14 Januari 2020. Selamat jalan Windows XP.[HBS]
