RUPST Tunjuk Sri Adiningsih Jadi Komisaris Indosat Ooredoo

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id,Jakarta – Indosat Ooredoo telah menyelesaikan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan 2020 pada Senin (21/07/2020). Hasil rapat tersebut adalah komposisi komisaris dan direksi yang baru dimana salah satu komisarisnya adalah Sri Adiningsih.

Menurut komisaris independen Indosat Ooredoo, Elisa Lumbantoruan agenda RUPST 2020 menghasilkan enam poin ketetapan.

Pertama menyetujui laporan tahunan Perusahaan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019.

Kedua menetapkan penggunaan laba bersih perusahaan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019. Ketiga menyetujui total remunerasi dewan komisaris perusahaan tahun 2020.

{Baca juga: Lawan Covid-19, Indosat Ooredoo Salurkan Bantuan Paket Sembako}

Keempat menyetujui pengangkatan auditor independen perusahaan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2020.

Kelima pelaporkan penggunaan dana yang diterima dari penawaran umum obligasi berkelanjutan III Indosat tahap I Tahun 2019 dan sukuk ijarah berkelanjutan III Indosat tahap I Tahun 2019.

Lebih lanjut adalah penawaran umum obligasi berkelanjutan III Indosat tahap II tahun 2019 dan sukuk ijarah berkelanjutan III Indosat tahap II tahun 2019.

{Baca juga: Paket Internet Indosat Ooredoo Promo Ramadan 2020}

Keenam adalah menyetujui perubahan dalam komposisi dan/atau pengangkatan kembali dewan komisaris dan direksi perusahaan. “Hari ini kami telah menyelesaikan RUPST 2020 Indosat Ooredoo dan menyetujui enam poin,” kata Elisa.

Lebih lanjut RUPST juga telah menentukan komposisi dewan komisaris perusahaan, sejak ditutupnya Rapat ini dan sampai ditutupnya RUPST pada tahun 2024.

RUPST Indosat

Hasilnya komposisi komisaris Indosat adalah satu orang komisaris utama, enam komisaris dan tiga komisaris independen. Dari enam komisaris terdapat sosok perempuan yaitu Sri Adiningsih yang merupakan mantan anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Watimpres).

{Baca juga: Indosat Ooredoo Tunjuk Medhat Elhusseiny Jadi CTIO Baru}

Masuknya Sri Adiningsih ke jajaran komisaris Indosat cukup menarik. Alasannya komisaris dan direksi perusahaan telekomunikasi yang identik dengan warna kuning tersebut sering diisi dari kalangan laki-laki.

Menurut Elisa, Indosat memilih Sri Adiningsih karena kemampuan dan reputasinya selama ini di dunia akademis maupun pemerintahan.

“Kita ingin mengisi jajaran komisaris dengan talent terbaik dan siapa yang tidak kenal dengan Ibu Sri Adiningsih,” kata Elisa.

Melalui diskusi virtual pada Senin (21/07/2020) Elisa menambahkan jika alasan lainnya adalah Indosat ingin menciptakan keberagaman di perusahaan. Diharapkan Sri Adiningsih dapat memberikan kontribusi dan inovasi yang baik untuk kemajuan perusahaan.

{Baca juga: Suka Ngoding? Ikutan Beasiswa IDCamp 2020 dari Indosat Ooredoo}

“Jadi kita sangat beruntung untuk mendapatkan masuk ke jajaran komisaris Indosat Ooredoo,” tutup Elisa.

Selain komisaris, Indosat juga mengumumkan komposisi direksi perusahaan. Pada RUPST 2020 tidak ada yang berubah pada komposisi direksi Indosat Ooredoo. Untuk lebih lengkap berikut ini komposisi komisaris dan direksi Indosat Ooredoo.

Komisaris: 

  • Sheikh Mohammed bin Abdulla Al Thani: Komisaris Utama
  • George Bowring Challenor: Komisaris
  • Nigel Thomas Byrne: Komisaris
  • Sri Adiningsih: Komisaris
  • Andrew Tor Oddvar Kvålseth: Komisaris
  • Heru Pambudi: Komisaris
  • Afini Boer: Komisaris
  • Elisa Lumbantoruan: Komisaris Independen
  • Wijayanto Samirin: Komisaris Independen
  • Syed Maqbul Quader: Komisaris Independen

Direksi: 

  • Ahmad Abdulaziz A A Al-Neama: Direktur Utama
  • Eyas Naif Saleh Assaf: Direktur
  • Vikram Sinha: Direktur
  • Arief Musta’in: Direktur
  • Irsyad Sahroni: Direktur Independen

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI