Telset.id, Jakarta – Apple menjadi satu dari beberapa perusahaan teknologi yang turut produksi alat pelindung diri atau APD untuk para tenaga medis. Diungkapkan bos Apple, Tim Cook, saat ini Apple mampu produksi 20 juta APD berupa masker atau pelindung wajah bagi tenaga medis di seluruh dunia.
Dikutip dari BBC, Senin (06/04/2020), Apple mengerahkan tim desain, teknik, operasional, dan pengemasan untuk produksi pelindung wajah bagi para tenaga medis.
“Tim desain, teknik, operasional, dan pengemasan kami juga bekerja sama dengan pemasok untuk merancang, memproduksi, dan mengirimkan pelindung wajah untuk tenaga medis,” katanya, dalam video yang ia unggah di Twitter pribadinya.
{Baca Juga: Masyarakat Indonesia Getol Googling Soal Gejala Virus Corona}
Setidaknya, pada tahap awal Apple akan memproduksi 1 juta pelindung wajah. Dalam setiap boks, akan diisi 100 unit masker. Tim Cook mengatakan, setiap unit pelindung wajah diproduksi dalam waktu sekitar 2 menit.
“Setiap pelindung dirakit dalam waktu 2 menit, dan ini mudah untuk disesuaikan,” ujarnya.
“Kami berencana mengirimkan 1 juta pelindung minggu ini, dan 1 juta lainnya minggu depan,” tambahnya.
{Baca juga: Spesifikasi dan Harga Hp Apple Terbaru}
Apple is dedicated to supporting the worldwide response to COVID-19. We’ve now sourced over 20M masks through our supply chain. Our design, engineering, operations and packaging teams are also working with suppliers to design, produce and ship face shields for medical workers. pic.twitter.com/3xRqNgMThX
— Tim Cook (@tim_cook) April 5, 2020
Ia menjelaskan, material utama yang digunakan Apple untuk produksi APD ini adalah plastik. Material tersebut didatangkan Apple dari China dan juga Amerika Serikat (AS).
Tim Cook mengaku, Apple telah mengirimkan bantuan pertama ke Rumah Sakit Kaiser di Santa Clara, AS. Menurutnya, APD buatan Apple mendapat respon positif dari para dokter dan tenaga medis.
{Baca Juga: Facebook Donasi Rp 1,6 Triliun untuk Bantu UMKM Terdampak Corona}
“Pengiriman pertama telah disampaikan ke fasilitas kesehatan Kaiser di Santa Clara. Itu mendapatkan feedback positif dari dokter di sana,” jelas Tim Cook.
Selain Apple, Google dan Facebook juga telah menggelontorkan dana senilai ratusan juta dollar guna membantu memerangi wabah Covid-19. Bantuan tersebut diberikan dalam berbagai bentuk, mulai dari bantuan langsung kepada tenaga medis dan organisasi kesehatan, juga dalam dukungan informasi dan tenaga ahli yang membantu pemerintah di negar-negara terdampak. (IR/MF)
