Telset.id, Jakarta – Telkomsel mendukung ajang #IndonesiaButuhAnakMuda atau IBAM. Dalam acara ini Telkomsel memamerkan showcase program The NextDev Hub dan Digital Creative Millenials (DCM).
Dukungan Telkomsel terhadap #IndonesiaButuhAnakMuda (IBAM) juga diwujudkan dengan partisipasi aktif melalui booth program Corporate Social Responsibility Telkomsel yakni The NextDev Hub dan Digital Creative Millenials (DCM).
{Baca juga: Telkomsel Sharing Tentang Revolusi Industri 4.0 untuk Anak Muda}
Vice President Corporate Communications Telkomsel, Denny Abidin mengatakan, bahwa generasi muda bertalenta selalu menjadi inspirasi bagi Telkomsel dalam berkontribusi positif untuk negeri.
“Kami terus bercermin dari mereka untuk merancang berbagai inisiatif tanggung jawab sosial perusahaan yang salah satunya berfokus pada pengembangan talenta digital muda dalam negeri agar menjadi sumber daya unggul yang memiliki daya saing,” ujar Denny Abidin
Menurutnya, kesamaan komitmen perusahaan dengan tujuan penyelenggaraan IBAM membuat Telkomsel yakin bahwa IBAM menjadi tempat yang tepat bagi generasi muda untuk menyalurkan minatnya dan bertukar pikiran dengan orang lain yang memiliki spirit yang sama.
Ajang IBAM sendiri merupakan gerakan dari Narasi yang menyediakan ruang dialog, interaksi, serta akses kolaborasi dan bertukar gagasan untuk mendorong anak muda ikut aktif sebagai bagian dari ekosistem solusi untuk membentuk Indonesia yang lebih baik.
Sejumlah pembicara seperti Nadiem Makarim, Wishnutama, Erick Thohir, Pandji Pragiwaksono, Kunto Aji, hingga Fiersa Besari hadir untuk memberikan inspirasi kepada anak muda untuk memberikan aksi nyata bagi perkembangan bangsa.
Pada perhelatan IBAM kali ini, Telkomsel menghadirkan showcase program The NextDev Hub dan Digital Creative Millenials (DCM) yang merupakan bagian kegiatan CSR (Corporate Social Responsibility) Telkomsel, yang terkait dengan segmen anak muda.
Pada showcase The NextDev Hub, Telkomsel menggandeng pengembang aplikasi “Cakap” sebagai salah satu lulusan The NextDev 2018, yang aktif membantu generasi muda produktif di wilayah terluar, terdepan, dan tertinggal (3T) untuk memperoleh keterampilan bahasa asing.
Selain itu, Telkomsel berkolaborasi dengan NAH Project untuk menghadirkan showchase terkait program DCM di IBAM. NAH Project sendiri merupakan peserta program DCM dan sukses menjadi pelopor di Indonesia dalam menerapkan metode transparency pricing.
{Baca juga: Telkomsel Tawarkan ‘DIGI X’, Aplikasi Absensi Digital untuk Sekolah}
“Acara #IndonesiaButuhAnakMuda memacu kami para generasi muda memimpin perubahan yang positif dan berani bertindak untuk membuat dampak sosial yang nyata bagi Indonesia, dimana semua itu bisa dimulai dari lingkungan sekitar dan bidang masing-masing,” kata Founder & CEO Cakap, Tomy Yunus.
Sementara itu, Managing Director NAH.Project, Ifa Hanifah mengatakan NAH Project brand sneakers lokal yang berdiri sejak 2017 dan bergerak dengan jiwa yang exploratif.
“Anak muda Indonesia harus berani explore karena Indonesia mempunyai resource yang banyak sekali. Dengan berani explore kita bisa menghasilkan sebuah produk dengan value yang jauh lebih besar,” imbuhnya. [NM/HBS]
