Ada Tombol Panik di Tinder untuk Amankan Kencan “Si Jomblo”

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id, Jakarta Tinder menambahkan tombol panik untuk membantu melindungi pengguna dari situasi yang tidak diinginkan. Dengan tombol khusus itu, pengguna bahkan bisa meminta pertolongan kepada pihak berwajib.

Fitur opt-in baru akan ditawarkan secara gratis oleh Tinder via kemitraan dengan aplikasi keselamatan Noonlight. Lewat fitur tombol panik ini, pengguna dapat membagikan detail tentang pertemuan menggunakan Noonlight.

Nantinya, Noonlight akan melacak lokasi pengguna secara real-time lewat GPS yang tersedia di smartphone.

{Baca juga: 70 Ribu Foto Pengguna Tinder Perempuan Bocor di Forum Kejahatan}

Menurut laporan New York Post, seperti dikutip Telset.id, Jumat (24/01/2020), ketika pengguna menekan tombol panik, mereka akan menerima teks dari Noonlight. Isinya, meminta kepada pengguna untuk memasukkan kode khusus.

Jika tidak memasukkan kode, pengguna bakal menerima panggilan. Isinya mengonfirmasi bahwa pengguna membutuhkan bantuan. Jika memang pengguna benar-benar membutuhkan bantuan atau tak merespons, Noonlight memanggil polisi.

{Baca juga: Aplikasi Kencan Ternyata Sebar Data Pribadi ke Perusahaan Iklan}

Tombol panik hadir setelah seorang pria Inggris dihukum pada November 2019 karena mencekik seorang backpacker yang ditemui di Tinder sampai meninggal dunia. Pelaku kemudian membuang tubuh korban di hutan.

Mandy Ginsberg, CEO Match Group, mengaku banyak memikirkan keselamatan, terutama bagi para pengguna platform. Namun, pengguna Twitter menyatakan skeptis bahwa fitur itu akan berfungsi lebih baik daripada menelepon 911. (SN/MF)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI