Bug TikTok Bikin Pengguna Rawan Diserang Hacker

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id, Jakarta TikTok saat ini dilaporkan sedang berada di bawah pengawasan Amerika Serikat. Penyebabnya, aplikasi video pendek nan populer tersebut punya bug TikTok yang membuat penggunanya terancam oleh hacker.

Para hacker dapat mengeksploitasi bug TikTok itu untuk mengunggah atau menghapus video di akun pengguna. Bahkan, mereka bisa secara mudah mengakses informasi pribadi nan sensitif milik pengguna.

TikTok telah menambal masalah tersebut sekitar sebulan lalu ketika perusahaan keamanan siber dari Israel, Check Point, mempresentasikan temuan. Namun, publik tetap khawatir. Lebih-lebih, TikTok sudah diunduh satu miliar kali.

{Baca juga: Dituduh Curi Data Pengguna, TikTok: Kita Patuhi Aturan Kok}

“Penelitian menunjukkan risiko terkait aplikasi sosial paling populer dan banyak digunakan di dunia. Risiko semacam itu menguak kebutuhan esensial akan privasi dan keamanan data di dunia siber,” demikian pernyataan Check Point.

Seperti dikutip Telset.id dari New York Post, Kamis (09/01/2020), satu temuan cacat dilaporkan akan sangat memungkinkan hacker untuk mengirim pesan teks berbahata kepada seluruh pengguna TikTok atas nama aplikasi.

{Baca juga: Imbas Bug Twitter, Data 17 Juta Pengguna Android Terancam}

Aktor jahat dapat memasukkan tautan dalam pesan itu, yang setelah diklik akan memungkinkan untuk memanipulasi konten pengguna tanpa izin. Peretas dapat pula mengambil video pribadi pengguna dan disebarluaskan.

Celah lain memungkinkan peretas untuk melihat beberapa bagian data pribadi pengguna TikTok, seperti alamat email, tanggal lahir, dan informasi pembayaran. Namun, TikTok berkomitmen untuk terus memperbaiki aplikasi. (SN/MF)

Video terbaru:

ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI