Telset.id, Jakarta – Sebuah tes tekanan kriogenik meledakkan prototipe Starship SpaceX di Texas, Amerika Serikat, Rabu (20/11/2019) waktu setempat. Ledakan itu menghasilkan awan uap besar selama beberapa menit.
Insiden malang itu tertangkap kamera oleh seseorang yang mencoba merekam pengujian roket Starship dari jarak jauh. Asal tahu saja, Starship memang dinilai oleh banyak pihak sebagai proyek SpaceX yang paling menarik.
SpaceX mempersiapkan Starship untuk mendukung perjalanan ke Mars. Dikutip Telset.id dari New York Post, Jumat (22/11/2019), SpaceX belum banyak bicara tentang ledakan tersebut. Perusahaan besutan Elon Musk ini hanya memberi pernyataan singkat.
{Baca juga: Elon Musk: Butuh 20 Tahun Bangun Kota Mandiri di Mars}
“Tujuan dari tes hari ini adalah untuk menekan sistem ke level maksimal sehingga hasilnya tidak sepenuhnya tak terduga,” demikian bunyi pernyataan singkat SpaceX mengenai pengujian yang mengalami kegagalan.
Bos SpaceX, Elon Musk juga membalas beberapa pertanyaan di Twitter. Menanggapi ledakan itu, Musk mengindikasikan bahwa prototipe MK1 yang mengalami kegagalan akan dihentikan dan akan digantikan oleh model baru.
{Baca juga: Sudah Pamit, Ehhh… Elon Musk Berkicau Lagi di Twitter}
Sebelumnya, SpaceX menyatakan telah merampungkan persiapan roket Starship untuk tes pertama di Texas. Musk pun sempat memamerkan perakitan roket SpaceX di akun Twitter. “Gambar ini nyata, bukan renderin,” ujarnya.
Sekadar informasi, Starship adalah roket super berat milik SpaceX. Kendaraan yang sebelumnya bernama Big Falcon Rocket tersebut dipergunakan untuk terbang ke Bulan dan Mars, lalu kembali ke Bumi dalam kondisi selamat. (SN/FHP)
Sumber: New York Post