Telset.id, Jakarta – Google tersandung masalah. Perusahaan penyedia konten lirik lagu, Genius Media atau Genius.com menuduh Google telah menyalin lirik lagu mereka selama bertahun-tahun di fitur hasil pencarian Google.
Dilansir Telset.id dari The Verge pada Senin (17/06/2019), dalam beberapa tahun terakhir, jika Anda mengetikkan judul lagu di Google, Anda akan mendapatkan kotak yang berisi liriknya, di samping hasil pencarian yang biasa.
Tetapi fitur tersebut menimbulkan masalah baru. Kepala Strategi Genius, Ben Gross mengatakan bahwa mereka telah berulang kali menunjukan bukti bahwa Google menampilkan lirik yang disalin dari Genius di fitur Lyrics OneBox mereka.
“Ini adalah masalah serius dan Google perlu mengatasinya,” kata Ben Gross.
{Baca juga: Hindari Perang Dagang, Pabrik Hardware Google Pergi dari China}
Genius.com telah ada sejak 2009, yang awalnya sebagai platform lirik lagu untuk musik rap. Perlahan konten mereka berkembang menjadi berbagai jenis musik lain, dan tempat bagi penggemar musik untuk berdiskusi.
Selama ini Genius.com memang memberikan perlindungan khusus bagi konten lirik lagu miliknya. Salah satunya menggunakan serangkaian tanda kutip lurus dan melengkung dalam lirik untuk membentuk watermark. Tujuannya untuk mengetahui apakah konten liriknya benar-benar disalin dan dikirim ulang oleh pihak lain.
Google pun buka suara terkait tuduhan ini. Juru bicara Google mengonfirmasi bahwa informasi dalam hasil pencarian dilisensikan dari berbagai sumber. Google akan menyelidiki masalah ini dengan mitra data dan apabila menemukan bahwa mitra tidak menjunjung tinggi praktik yang baik, pihaknya akan mengakhiri perjanjian.
{Baca juga: Google Rayu Pemerintah AS Izinkan Huawei Tetap Pakai Android}
Keluhan Genius.com ini muncul saat Departemen Kehakiman Amerika Serikat dilaporkan telah merencanakan untuk melakukan penyelidikan antimonopoli terhadap Google untuk praktik bisnisnya.
Sumber: The Verge