Epic Games Blokir Pengguna yang Ngeborong Game, Kenapa?

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id, Jakarta – Seorang Twitch streamer bernama Patrick Boivin melancarkan protes kepada Epic Games Store. Alasannya, akun miliknya diblokir setelah ia membeli banyak game.

Boivin mencuit lewat Twitter bahwa akunnya menerima notifikasi pemblokiran gara-gara getol membeli game di Epic Games Store. Ia memang mengaku baru saja membeli lima game dalam waktu singkat.

Dilansir dari PC Gamer, Kamis (23/05/2019), cuitan Boivin pun langsung viral. Sebab, kejadian konyol serupa tak pernah terjadi di Steam maupun Uplay.

{Baca juga: Persaingan Panas, Epic Games Store Ultimatum Steam}

Akan tetapi, Epic Games punya alasan kenapa mereka memblokir streamer tersebut sesaat ia memborong banyak game.

Menurut Public Relations mereka, Nick Chester, kebijakan itu diberlakukan untuk menghindari penipuan. Pihaknya ingin menghindari kejadian pembelian game ilegal oleh si bukan pemilik akun.

“Kami coba mencegah fraud. Apabila pemain menemukan notifikasi serupa, silakan segera menghubungi pihak Epic Games Store. Kami akan membantu melakukan investigasi,” demikian kata Chester.

{Baca juga: Yeaay! Epic Games Store Tawarkan Diskon Gede-gedean}

Namun, tudingan lain muncul. Beberapa orang menilai hal tersebut terjadi karena layanan toko Epic tersebut minim fitur belanja, dan tak punya fitur shopping cart seperti halnya di Steam.

Belum lama ini, Epic menawarkan potongan harga alias diskon untuk setiap pembelian game. Besaran diskon mencapai USD 10 atau sekitar Rp 145 ribu untuk setiap game berharga minimal USD 14.99 atau Rp 216 ribu.

Epic menghadirkan program itu untuk menandingi Valve yang memberlakukan diskon untuk layanan Steam. Mereka berhasil membesarkan toko game digital lewat potongan harga besar-besaran. (BA/FHP)

Sumber: PC Gamer

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI