Telset.id, Jakarta – Apple kembali membuat berita di tengah maraknya berita lain seputar Samsung dan perangkat teranyarnya. Rumor menyebut, perusahaan asal Cupertino ini bakal meluncurkan kartu kredit, yang digarapnya bersama Goldman Sachs. Kartu kredit itu nantinya akan bisa digunakan oleh masyarakat luas pada tahun ini, setelah ada pengujian internal.
Saat ini, seperti dilaporkan Engadget, Apple sedang berusaha untuk meluncurkan pembayaran mobile Apple Pay ke lebih banyak negara. Namun demikian, lewat peluncuran kartu kredit ini perusahaan dimungkinkan untuk mendapatkan untung yang lebih besar.
Tentu saja, kartu Apple Pay akan terintegrasi dengan aplikasi Wallet milik Apple sehingga pengguna bisa menggunakan berbagai fitur ekstra, seperti alat manajemen hadiah, uang, serta hutang.
{Baca juga: Komputer Jadul Apple II Ditemukan Simpan “Harta Karun”}
Apple mungkin akan membuat aplikasi tampil seperti aplikasi Health, termasuk cincin yang akan menampilkan berapa banyak uang yang Anda habiskan dalam sehari dan notifikasi yang akan mengingatkan Anda ketika menghabiskan uang terlalu banyak.
Goldman Sahcs berharap, dengan kerja sama ini perusahaan akan bisa menarik lebih banyak fans setia Apple untuk menggunakan layanan bank online Marcus keluaran mereka.
{Baca juga: Pelanggan Apple Music Bisa Kasih Hadiah Gratis ke Teman}
Dikabarkan, Sachs menghabiskan USD 200 juta untuk mengembangkan infrastruktur back end dari kartu kredit ini, mulai dari call center sampai sistem internal untuk mengatur pembayaran.
Salah satu keutungan yang didapat oleh pemegang kartu adalah cashback sekitar dua persen dari sebagian besar pembelian. Ada kemungkinan, pemilik kartu juga akan mendapatkan cashback ketika membeli perangkat atau layanan Apple. [BA/IF]
