Telset.id, Jakarta – Teknologi kecerdasan buatan atau artificial intelligence kini semakin canggih. Tidak hanya merespons pertanyaan, AI kini bisa menulis berita dengan isi sangat meyakinkan. Menurut kabar terbaru, OpenAI Elon Musk bahkan telah mengembangkan sebuah algoritma yang bisa menghasilkan berita palsu alias hoaks tentang topik apapun hanya menggunakan beberapa kata sebagai titik awal. Nah lho!
Dilansir Engadget, awalnya algoritma dirancang sebagai bahasa umum AI yang bisa menjawab pertanyaan, meringkas cerita, dan menerjemahkan teks. Tapi, peneliti akhirnya menyadari algoritma bisa dikembangkan.
{Baca juga: Ngeri! Ini yang Terjadi saat Artificial Intelligence Kuasai Dunia}
Seperti dikutip Telset.id, Minggu (17/2/2019), mereka lantas menggunakannya untuk tujuan lebih menyeramkan seperti memompa disinformasi dalam volume besar. Lantas, seperti apa hasil inovasi para peneliti?
Sebagai hasilnya, MIT Technology Review menyebut mereka hanya berencana untuk membuat AI versi yang disederhanakan tersedia untuk umum. Untungnya, teknologi itu masih memiliki beberapa sisi yang kasar.
{Baca juga: Elon Musk: Artificial Intelligence Bisa Picu Perang Dunia 3}
AI sering menulis cerita yang dijiplak atau hanya kohesif di permukaan. Namun, OpenAI mungkin hanya perlu satu atau dua tahun sebelum punya sistem yang bisa diandalkan untuk menghasilkan berita palsu.
Kendati begitu, ada kekhawatiran yang timbul dari kemajuan teknologi tersebut. Perusahaan atau pemerintah yang bermusuhan bisa mengembangkan AI secara kuat untuk menyebarkan kebohongan dalam skala besar. {SN/IF]
