Telset.id, Jakarta – Hubungan Apple dan Qualcomm saat ini sedang memanas, yang berujung pada saling gugat di pengadilan. Namun ada yang menarik saat digelarnya proses persidangan, dimana salah satu eksekutif Apple yang bersaksi di pengadilan mengakui Qualcomm adalah partner terbaik.
Dilaporkan Bloomberg, di antara banyak pengakuan, ada satu yang menarik dibuat oleh Apple beberapa waktu lalu yakni pasokan Qualcomm pada dasarnya diperlukan.
Pernyaaan dilontarkan pada saat Director of Cellular Systems Architecture Apple Matthias Sauer berbicara di pengadilan pada 18 Januari lalu Dia mengakui, pada kenyataannya Qualcomm merupakan satu-satunya pemasok yang mampu memenuhi standar saat industri beralih ke perangkat 4G LTE.
{Baca juga: Dicerai Apple, Pemasukan Qualcomm Anjlok}
Faktanya, saat mempersiapkan rilis iPhone 5 4G pada awal 2012, Apple menganggap Intel, Ericsson, dan Broadcom sebagai pemasok modem tapi akhirnya tidak ada yang memberikan spesifikasi yang diinginkan Apple, sebagaimana dikutip Phone Arena.
Pada dasarnya, fakta tersebut menunjukkan Qualcomm akan menjadi satu-satunya pemasok modem 4G dengan atau tanpa perjanjian eksklusivitas.
Karyawan Apple tersebut kemudian menyatakan, Intel tidak di-cut sebagai pemasok modem iPad Mini 2014 karena ketidakmampuannya untuk memenuhi persyaratan teknis Apple. Sebaliknya, langkah itu diambil sebagai keputusan bisnis yang didasarkan pada perjanjian eksklusivitas yang ditawarkan Qualcomm.
Seperti diketahui, Apple dan Qualcomm sedang berada di zona panas. Bahkan, baru-baru ini hubungan Apple dan Qualcomm semakin memamas.
Ditemukan, COO Apple Jeff William mendorong Apple untuk menggunakan chip Qualcomm di iPhone XS, XS Max, dan XR. Namun, pembuat chip menolak untuk melakukan bisnis dengan Apple.
{Baca juga: Kisruh Apple vs Qualcomm Hambat Impor iPhone}
Yang menarik, beberapa hari setelah penolakan itu, pihak Qualcomm menegaskan bahwa iPhone tidak akan mungkin tanpa mereka. [BA/HBS]
Sumber: PhoneArena