Telset.id, Jakarta – Epic Games berencana untuk menunda pembaruan rutin Fortnite menjelang diadakannya sebuah kompetisi resmi. Developer tersebut beralasan, setiap pembaruan pada game ber-genre Battle Royale ini, dapat mempengaruhi permainan para atlet eSports yang sedang bertarung.
Dilansir Telset.id dari Ubergizmo, Senin (21/01/2019), biasanya penampilan gamers profesional bisa terpengaruh perubahan pada game yang hadir usai dilakukan pembaruan, termasuk pada Fortnite.
Inilah sebabnya mengapa Epic Games telah mengumumkan kebijakan baru terkait penyebaran pembaruan di masa mendatang, yang akan ditunda sementara menjelang kompetisi eSports resmi.
{Baca juga: Waduh, Hero Mobile Legends Ini Dilarang di MPL Season 3}
Kebijakan ini dinilai akan memberikan para atlet eSports waktu untuk beradaptasi dan menyesuaikan strategi mereka, dibandingkan memperkenalkan tampilan baru usai pembaruan yang mungkin dapat mengubah strategi mereka.
“Kami menghargai kemampuan pemain untuk beradaptasi dengan permainan yang berubah seiring waktu. Kami juga percaya perubahan ini membuat Fortnite tetap segar untuk semua orang termasuk pemain, pesaing, dan penonton,” tulis pihak Epic Games.
“Namun, kami ingin memberikan waktu yang masuk akal bagi Anda untuk menyesuaikan strategi mengikuti perubahan gameplay yang besar, misalnya sebelum kompetisi Fortnite resmi. Jendela waktu ini dapat berkisar dari beberapa hari hingga satu minggu rilis,” tambah mereka.
{Baca juga: Pria Australia Ini Ketahuan Pukuli Istri saat Streaming Fortnite}
Kebijakan ini diperkirakan akan berlangsung di kompetisi Australia Open mendatang, di mana pembaruan akan ditunda. Namun begitu kompetisi selesai, penyebaran pembaruan mingguan rutin akan terus berjalan seperti biasa.
Fortnite sendiri memang memiliki jumlah penggemar yang banyak. Pada Desember 2018 lalu jumlah pemain game ini mencapai lebih 200 juta atau naik lima kali lipat dibandingkan dengan perolehan pada bulan Januari yang berjumlah 40 juta pemain.
Itu berarti, game tersebut saat ini memiliki jumlah pemain yang hampir setara dengan jumlah penduduk Indonesia. Sebab, menurut data dari Worldometer, populasi Indonesia di tahun ini mencapai 266 juta penduduk.
{Baca juga: Jumlah Pemain Fortnite Hampir Sebanding Populasi Indonesia}
Dilansir Telset.id dari Bloomberg, Minggu (02/12/2018), jumlah pemain Fortnite memang naik secara signifikan di tahun ini. Game buatan Epic Games tersebut mencatatkan pertumbuhan sebanyak 60% sejak Juni lalu, dengan jumlah pemain saat itu berada di angka 125 juta pemain.
Pertumbuhan itu, tentu tidak terlepas dari dirilisnya Fortnite di berbagai platform termasuk Android dan juga Nintendo Switch. Dalam postingan pada blog resminya beberapa waktu lalu, Epic Games menyatakan bahwa Fortnite telah dimainkan oleh 23 juta pengguna smartphone Android. (NM/FHP)
