Telset.id, Jakarta – Raksasa media sosial, Facebook ingin menjadi platform media sosial yang lebih dari sekadar tempat berbagi foto, tautan, sampai video saja. Mereka juga ingin menjadi platform untuk kepentingan masyarakat luas, dengan memperkenalkan fitur Community Action yang membuat pengguna dapat membuat petisi politik.
Menurut Ubergizmo, seperti dilansir Telset.id pada Senin (21/01/2019), fitur tersebut telah hadir dan sudah dapat dimanfaatkan oleh para pengguna mendiskusikan pandangan politik mereka dengan cara yang lebih konstruktif dan produktif.
Seperti situs Change.org, pengguna bisa membuat petisi yang relevan sekaligus membuat perubahan baik di lingkungan sekitarnya.
{Baca juga: Fitur “Community Help” di Facebook Lite Bantu Korban Bencana}
Sebagai contoh, pengguna dapat membuat petisi tentang penambahan daur ulang sampah untuk mengurangi masalah sampah yang berserakan di taman kota.
Nantinya pengguna lain dapat mengklik tombol “Support” yang artinya mendukung petisi tersebut. Pengguna juga dapat meninggalkan ide dan komentar mereka sehingga bentuknya cukup mirip dengan posting group.
{Baca juga: Asyik! Ada Fitur Stories di Semua Group Facebook}
Jangan khawatir adanya komentar kasar dan penuh kebencian yang akan muncul pada petisi. Sebab, Facebook berjanji akan membantu menjaga diskusi petisi tetap bersih dari komentar negatif, dengan mengandalkan penandaan pengguna, algoritma proaktif dan moderator manusia.
Pada awal Desember lalu Facebook juga telah menambah fitur baru untuk memanjakan pengguna dengan membawa fitur Stories di semua Group Facebook. Dengan perubahan tersebut, anggota Group di Facebook bisa ikut memberi reaksi terhadap konten yang diunggah oleh anggota lain.
Stories di Group Facebook sebenarnya telah hadir secara terbatas pada tahun lalu. Namun sekarang, fitur itu diluncurkan secara global di atas halaman Group.
{Baca juga: Akhirnya Instagram Stories ‘Resmi’ Masuk Facebook Stories}
Anggota Group Facebook akan melihatnya dengan mengklik Story. Atau, pengguna bisa menambahkan dengan klik tombol “Add”. Pengguna juga dapat mengakses fitur Stories di Group via desktop maupun aplikasi untuk perangkat iOS dan Android.
Layaknya mengunggah Story seperti biasa, pengguna bisa mengambil atau memilih satu foto dari galeri kamera, menambahkan efek, stiker, atau alat gambar lain ke Group Story. Tapi bedanya, moderator Group punya hak untuk mengontrol Stories dari para anggota. (NM/FHP)
