PUBG akan Jadi Game Terlarang di Mesir

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id, Jakarta  – Anggota parlemen Mesir sedang mempertimbangkan larangan game PUBG (Player Unknown’s Battle Ground). Game yang tengah digandrungi oleh generasi muda di Mesir itu dianggap berbahaya karena mengandung hasutan kekerasan.

PUBG merupakan simulasi tempur orang pertama yang melibatkan senjata berteknologi tinggi dan suara keras. Belum lama ini, PUBG menjadi salah satu game yang paling banyak dimainkan di Mesir dan wilayah sekitarnya.

Namun, permainan tersebut tiba-tiba menjadi kontroversi. Media lokal, baru-baru ini, melaporkan bahwa seorang murid di Provinsi Iskandariyah di Mesir Utara membunuh sang guru akibat kecanduan game PUBG.

Dalam pernyataan yang ditayangkan oleh sebuah stasiun televisi, Ketua Komite Komunikasi Parlemen mesir, Ahmed Badawi, mengatakan bahwa game PUBG menjadi hasutan kekerasan di kalangan generasi muda.

Ia menyatakan, PUBG lebih berbahaya dibanding dengan Blue Whale. Blue Whale adalah game daring yang telah dilaporkan membuat sejumlah generasi muda di beberapa negara, termasuk Mesir, mekat bunuh diri.

“Generasi muda kita mempelajari kekerasan dari perminan semacam itu,” kata Badawi, dikutip Telset.id dari Kantor Berita Anadolu, Minggu (2/12/2018). Menurutnya, parlemen akan mengadakan sidang  pada pekan depan.

Ia mengemukakan, sidang bakal dihadiri oleh wakil dari Lembaga Pengaturan Telekomunikasi guna menangani video game dan aplikasi kekerasan di ponsel. Pada April 2018, Jaksa Agung Mesir melarang sejumlah game berbahaya. [SN/HBS]

Sumber: AA

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI