Telset.id, Jakarta – CEO SpaceX, Elon Musk percaya ada peluang 70 persen dirinya akan pergi ke Mars. Hal tersebut ia utarakan di sebuah wawancara sebagai jawaban atas pertanyaan mengenai kemungkinan ia sendiri akan pergi ke Planet Merah tersebut.
“Kami baru-baru ini membuat beberapa terobosan yang membuat saya sangat bersemangat. Saya membicarakan tentang (kemungkinan) pindah ke sana,” ujar Elon Musk
Jika Anda juga tertarik untuk melakukan perjalanan ke Mars, mulailah menabung, karena satu kursi di Starship (yang sebelumnya dikenal dengan nama BFR) akan dipasang dengan harga ratusan ribu dolar (ebih dari Rp 1,5 miliar).
Starship merupakan pesawat antariksa yang didesain SpaceX untuk melakukan perjalanan antarplanet. Pesawat itu juga yang akan membawa penumpang privat pertama ke Bulan.
Saat ditanya apakah tiket ke Mars sebagai pintu darurat untuk melarikan diri bagi mereka dengan uang yang melimpah? Musk justru menjawabnya dengan mengingatkan akan resiko yang tinggi jika ingin ke sana.
“Kemungkinan Anda meninggal di Mars lebih tinggi daripada di Bumi,” sebut Musk menjawab pertanyaan soal melarikan diri ke planet raksasa itu.
“Ada risiko kematian, masuk ke dalam kaleng kecil melewati antariksa,” jelas pria berusia 47 tahun tersebut.
DIkutip Telset.id dari laman CNET, Senin (26/11/2018), walaupun Anda mendarat dengan selamat di Mars, namun Anda akan dipaksa untuk bekerja tanpa henti untuk membangun pangkalan di Planet Merah tersebut.
Selain itu, Anda juga mungkin harus tinggal di Starship, menurut Pimpinan Teknisi SpaceX Bidang Pengembangan Mars Paul Wooster pada Mars Society Convention.
Dan bahkan jika Anda berhasil sampai di Mars, lingkungan yang keras tetap dapat membuat Anda sekarat. Meski banyak bahaya yang mengancam, namun, Musk mengatakan tetap yakin ia ingin ke sana.
“Ada banyak orang yang mendaki gunung. Setiap saat, ada orang yang meninggal di Gunung Everest. Mereka suka melakukannya karena tantangannya,” kata Musk. (AU/HBS)
