Telset.id, Jakarta – Co-founder Microsoft, Paul Allen, pada Senin (1/10/2018) waktu setempat mengaku telah memulai pengobatan limfoma non-Hodgkin atau sejenis kanker getah bening yang diidapnya. Penyakit serupa pernah ia atasi sembilan tahun silam.
Dalam sebuah pernyataan singkat, Allen mengatakan bahwa baru-baru ini mengetahui kanker tersebut telah kembali. Ia pun siap berjuang melawannya sembari tetap terlibat dalam urusan filantropis dan bisnis.
Allen, yang meninggalkan Microsoft pada 1983, berencana untuk tetap terlibat dengan Vulcan Inc yang berbasis di Seattle. Perusahaan itu dibentuknya pada 1986 untuk mengelola portofolio bernilai miliaran dolar.
Baca juga: Fitur Baru Microsoft, Ubah Smartphone jadi Pointer Powerpoint
Investasinya mencakup kegiatan filantropis dan transaksi bisnis, termasuk kepemilikan saham dalam tim olahraga profesional, tim basket Portland Trail Blazers, tim sepak bola Seattle Seahawks, serta klub sepak bola Seattle Sounders FC.
Allen, yang berada di peringkat ke-44 dalam daftar miliuner majalah Forbes pada 2018 dengan kekayaan USD 20,5 miliar, adalah penyumbang utama di Seattle. Ia mendanai perpustakaan dan universitas hingga penelitian otak.
Pada akhir Agustus 2018, perusahaan luar angkasa Allen, Stratolaunch Systems Corp, mengumumkan pengembangan roket pengangkut sedang serta pesawat kargo antariksa yang dapat digunakan kembali.
Baca juga: VW dan Microsoft Kerja Sama Bikin “Mobil IoT”
“Saya yakin bisa tetap memimpin operasi yang sedang berlangsung selama perawatan. Saya akan melawan penyakit ini sambil terus berkarya,” kata Allen. [SN/IF]
Sumber : Reuters
