Untung Besar, Ongkos Bikin iPhone XS Max Cuma Rp 6,6 Juta

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id, Jakarta – Trio ponsel baru Apple telah hadir dengan nama iPhone XS, iPhone XS Max, dan iPhone XR. Harganya bervariasi, mulai yang termahal sampai termurah. Yang jelas, semuanya tetap di atas Rp 10 jutaan.

Dari ketiga ponsel anyar Apple tersebut, seri termurah adalah iPhone XR, yang dibanderol oleh Apple seharga USD 749 atau sekitar Rp 11 jutaan. Sementara iPhone XS, oleh Apple dihargai USD 999 atau Rp 14,7 jutaan.

Beda lagi iPhone XS Max, yang menjadi seri paling mahal. Oleh Apple, harga iPhone XS Max dipatok USD 1.099 atau Rp 16,2 jutaan. Namun, harga sebesar itu tetap berlaku beda di setiap negara. Bisa jadi harganya lebih mahal.

Gagdget NDTV, Kamis (27/9/2018), menyampaikan laporan menarik soal iPhone XS Max. Selidik punya selidik, harga asli semua komponen yang ada di iPhone XS Max ternyata cukup jauh dari yang ditawarkan oleh Tim Cook dkk.

Secara keseluruhan, biaya semua komponen sekaligus jasa perakitan iPhone XS Max hanya mencapai USD 443 atau sekitar Rp6,6 juta per unit. Meski demikian, biaya sebesar itu berlaku untuk iPhone XS Max versi 256GB.

Komponen paling mahal dari iPhone XS Max adalah panel layar sebesar 6,5 inci OLED. Harganya ditaksir USD 80,50 atau sekitar Rp 1,2 jutaan. Lalu, ada cipset A12 Bionic dengan harga USD 72 atau berkisar Rp 1 jutaan.

Baca juga: Jago Potrait! Begini Hasil Kamera iPhone Xs

Lantas, ada komponen penyimpanan internal dan housing eksternal yang masing-masing berharga USD 64 atau Rp 956 ribu dan USD 58 atau Rp 866 ribu. Perubahan komponen kamera pun mencapai harga USD 44 atau Rp 657 ribu.

Tahun lalu, iPhone X juga memiliki harga total komponen plus perakitan hingga siap jual sebesar USD 395,44 atau Rp 5,9 juta per unit. Dibanding iPhone XS Max, iPhone X tak memiliki diferensiasi sedemikian signifikan.

Baca juga: Survei: Jutaan Orang Rela ‘Ngutang’ Demi iPhone Anyar

Jika bocoran tersebut jitu, berarti keuntungan Apple dari hasil penjualan per unit iPhone XS Max hampir tiga kali lipat. Kuat dugaan, Apple menjual produk secara mahal karena sengaja membebankan biaya pemasaran kepada pengguna.

Sumber: Gadgets.ndtv

1 KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI