Telset.id, Jakarta – YouTube Gaming segera almarhum alias dimatikan. Via blog resmi, YouTube mengumumkan bahwa platform khusus video tentang game itu bakal stop beroperasi pada Maret 2019 mendatang. Kenapa ditutup?
Dilansir Mashable, Rabu (19/9/2018), ada alasan kuat kenapa YouTube akan menutup YouTube Gaming. Bukan karena tidak ada orang yang tertarik untuk membuat video atau melakukan siaran, tetapi layanan serupa sekarang sangat marak.
“Sebanyak 50 miliar jam konten ditonton di YouTube Gaming selama 12 bulan belakangan. Setiap hari, sekitar 200 juta pengguna masuk ke akun untuk menonton sajian di YouTube Gaming,” kata Global Head of Gaming, YouTube, Ryan Wyatt.
Pada 2014 silam, Amazon mengeluarkan dana hampir USD 1 miliar hanya demi bisa mendapatkan Twitch, platform siaran langsung video game. Keputusan tersebut lantas membuat YouTube tertarik dengan industri video terkait game.
YouTube kemudian membuat YouTube Gaming pada 2015. Namun, keberadaan YouTube Gaming membuat para pengguna bingung. Mereka gamang, apakah ingin menonton konten terkait game di platform khusus itu atau di YouTube biasa.
Baca juga: Duh! Iklan di YouTube Tak Bisa Lagi Dilewati
Sekarang, YouTube Gaming bisa diakses oleh pengguna di tautan youtube.com/gaming. Untuk melihat konten tentang game, bagian Gaming tersedia di bar di sebelah kiri, bersamaan dengan bagian lain seperti Trending dan YouTube Premium.
Di YouTube Gaming, pengguna bisa menemukan video siaran langsung terpopuler, video terpopuler, serta beberapa game yang paling sering disiarkan di platform. YouTube Gaming juga menampilkan kreator baru yang tengah populer setiap minggu.
Baca juga: Keseringan Nonton Video, YouTube akan Kasih “Peringatan”
Aplikasi YouTube Gaming biasanya menjadi tempat bagi YouTube untuk mencoba fitur baru, seperti Super Chat, yang memungkinkan penonton untuk membayar agar komentar yang ditulis bisa tampil mencolok. Fitur itu lalu akan tampil di YouTube. [SN/HBS]
Sumber: Mashable
