YouTube versi Web Sekarang Bisa Kirim Pesan

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id, Jakarta – YouTube menghadirkan fitur Direct Message (DM) untuk berkirim pesan. Fitur tersebut diperuntukkan YouTube versi web. Dengan kehadiran fitur itu, pengguna YouTube bisa saling kirim pesan layaknya di media sosial.

Menurut Ubergizmo, keberadaan fitur Direct Message di YouTube versi web bertujuan agar pengguna bisa berdiskusi mengenai saluran atau tayangan yang sedang ditonton. Tak cuma itu, fitur Direct Message di YouTube bisa dipakai oleh pengguna untuk berbagi video.

Kendati demikian, lewat fitur Direct Message, YouTube tak mengizinkan pengguna untuk berbagi video pribadi. YouTube mengatakan bahwa fitur Direct Message untuk platform versi web baru tersedia di beberapa negara. Fitur tersebut akan tersedia di semua negara secara bertahap.

Akhir-akhir ini, YouTube memang gencar berbenah, baik menghadirkan fitur baru maupun melakukan perbaikan layanan. YouTube bahkan bersih-bersih konten negatif yang bermuatan pornografi dan kekerasan yang ekstrem. Hanya dalam waktu tiga bulan, sebanyak 8 juta video ofensif telah dihapus.

Tak cuma itu, YouTube juga menghadirkan layanan baru bernama YouTube Music. Layanan streaming musik penantang Apple Music dan Spotify tersebut sudah tersedia mulai Rabu (23/5) waktu Amerika Serikat, baik secara gratis maupun berlangganan per bulan.

YouTube Music, yang menjadi pengganti Google Play Music di perangkat Android, dihadirkan untuk memenuhi kebutuhan pengguna yang memang menyukai musik, bukan video seperti YouTube Premium. Lagu yang tersedia merupakan versi asli meski ada yang telah di-remix.

Baca juga: YouTube Versi Dekstop Bakal Rasakan Mode Picture-in-Picture

Yang menarik, YouTube Music telah didukung teknologi berbasis Artificial Intelligence (AI) yang membuat penggunanya semakin mudah untuk menemukan musik yang diminati. Teknologi AI di YouTube Music membantu pengguna dalam menemukan lagu berdasarkan selera masing-masing.

Untuk sementara, YouTube Music baru bisa diakses oleh pengguna di 13 negara, meliputi Amerika Serikat, Kanada, Denmark, Finlandia, Prancis, Jerman, Irlandia, Italia, Norwegia, Rusia, Spanyol, Swedia, serta Swiss. Meski begitu, YouTube menjanjikan jika layanan tersebut bakal masuk ke negara lainnya dalam beberapa minggu ke depan, seperti Inggris. [SN/HBS]

Sumber: Ubergizmo

1 KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini


ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI