Telset.id, Jakarta – Ada kabar menarik untuk anda yang hobi menonton video di smartphone atau konten-konten tertentu melalu video streaming. Kini iflix menghadirkan fitur yang akan menjadi tren baru, yakni video streaming berdurasi sangat singkat, bahkan ada yang hanya 1-2 menit.
Head Marketing iflix Indonesia Tiara Sugiyono menjelaskan pihaknya membagi konten video yang dibedakan dari durasinya, yakni Short Form untuk video berdurasi kurang dari 20 menit dan Snack untuk yang berdurasi maksimal dua menit.
Tiara mengungkapkan, bahwa targetnya adalah para generasi muda atau pengguna iflix yang hanya memiliki sedikit waktu luang diantara kegiatan kesehariannya, seperti ketika menunggu bus, lift, transportasi online dan sebagainya.
“Kami memproduksi konten video singkat antara 8-20 menit. Konten Short Form ini akan membuat waktu menunggu kalian lebih berfaedah. Snack itu durasinya hanya 1-2 menit, benar-benar ringan dan singkat tapi menyentuh untuk ditonton,” jelas Tiara di Jakarta, Rabu Malam (23/5/2018).
Dia mengakui saat ini studio untuk memproduksi video singkat tersebut masih berada di negara tetangga, yakni Malaysia. Namun iflix sudah mulai memproduksi konten video singkat dari studio lokal, yang akan ditayangkan beberapa minggu lagi.
Untuk itu, kata dia, inflix terus menambah konten-konten yang dibuat secara lokal, dengan menampilkan artis lokal juga. Langkah ini dinilai penting mengingat Indonesia merupakan pangsa pasar terbesar penyedia layanan video streaming.
Layanan iflix sendiri saat ini sudah tersedia di Malaysia, Filipina, Thailand, Indonesia, Sri Lanka, Brunei Darussalam, Maladewa, Pakistan, Vietnam, Myanmar, Arab Saudi, Yordania, Irak, Kuwait, Bahrain, Lebanon, Mesir, Sudan, Kamboja, Nigeria, Kenya, Ghana, Nepal, Bangladesh, Zimbabwe, Maroko, dan Tanzania ini.
“Jumlah bisnis kami lebih dari 50 persen berasal dari Indonesia. Jadi negara ini adalah market paling besar kami,” ungkap dia.
Namun Tiara mengaku belum bisa mengungkapkan secara detail jumlah pengguna dan pelanggan iflix di Indonesia, sejak mulai hadir dua tahun lalu. Dia hanya mengungkapkan pada akhir Desember 201, sudah ada satu juta pengguna aktif di nusantara dan sudah bertambah hingga enam kali lipat sejak saat itu.
Sekitar 40 persen pengguna iflix adalah pelanggan paket siaran televisi kabel seperti Telkom Indihome. XL dan Indosat. Sedangkan 60 persen lainnya adalah pengguna ritel, yang langsung mengakses dari perangkat selular mereka.
Baca juga: Iflix Siap Hadapi Pembajakan Film di Indonesia
“Nanti kami akan merilis data jumlah pengguna beberapa bulan lagi. Jadi member kami campuran, ada yang ritel dan ada yang bundel. Kalau untuk bundel dengan pihak lain, seperti indihome, kami yang dibayar,” imbuh dia.
Dalam kesempatan yang sama, Artis Film Ge Pamungkas mengapresiasi langkah iflix untuk menambah konten lokal dan menayangkan film yang sudah diakuisisinya secara gratis. Ini diharapkan bisa menjadi cara untuk memberantas aksi pembajakan yang semakin merajalela.
“Harga VCD bajakan itu sangat murah, gak sampai Rp 10 ribu. Nah untuk memerangi harga yang murah adalah dengan memberikannya secara gratis seperti saat ini,” kata Ge. [WS/HBS]