Telset.id, Jakarta – Xiaomi kemungkinan akan segera memperkenalkan dua smartphone barunya, Xiaomi Redmi 5 dan Redmi 5 Plus di Indonesia.
Hal tersebut bisa dipastikan setelah kedua smartphone ini telah lolos uji sertifikasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN).
Berdasarkan pantauan tim Telset.id lewat situs resmi TKDN Kementerian Perindustrian (kemenperin), dua smartphone ini diajukan langsung oleh Erajaya selaku distributor resmi Xiaomi di Indonesia.
Pada situs pun terlihat jika ME MDG1 atau Xiaomi Redmi 5 dan MI MEG7 atau Xiaomi Redmi 5 Plus memiliki nilai TKDN sebesar 30,03%.
Namun sayangnya, meski telah lolos TKDN, saat kami menelusuri situs e-Sertifikasi Ditjen SDPPI, kedua smartphone ini masih belum mendapatkan sertifikasi yang berlaku. Itu artinya,
Xiaomi Redmi 5 maupun 5 Plus perlu melewati beberapa tahap perizinan lainnya terlebih dahulu sampai akhirnya diluncurkan secara resmi.
Xiaomi Redmi 5 dan Redmi 5 Plus sendiri dikabarkan akan diluncurkan Xiaomi secara global pada pertengahan Februari mendatang.
Memang, masih belum jelas negara apa saja yang akan disambangi kedua smartphone dengan layar beraspek rasio 18:9 ini.
Tapi jika menilik kebiasaan sebelumnya, jika perangkat baru yang sudah lolos TKDN, dipastikan tak lagi akan segera hadir di Indonesia.
[Baca Juga: Ini Jadwal Rilis Xiaomi Redmi 5 Secara Global]
Berbicara soal spesifikasinya, Xiaomi Redmi 5 merupakan smartphone paling murah dari Xiaomi yang gunakan layar dengan format aspek rasio 18:9.
Smartphone ini mengusung layar berukuran 5,7 inch beresolusi HD+ atau 1440 x 720 piksel. Redmi 5 ditenagai oleh prosesor Snapdragon 450, RAM 2GB/3GB, ROM 16GB/32GB dan baterai berkapasitas 3,300 mAh.
Sementara Xiaomi Redmi 5 Plus membawa layar berukuran 5,99 inch dengan resolusi FHD+ (2160 x 1080 piksel) aspek rasio 18:9.
Di bagian mesin utamanya, disematkan prsesor octa-core 2.0GHz Snapdragon 625, GPU Adreno 506, RAM 3GB/4GB, ROM 32GB/64GB, dan baterai berkapasitas 4,000. (FHP/HBS)
