Telset.id, Jakarta – Bagai gading yang tak retak. Nampaknya itu adalah ungkapan paling tepat bagi salah satu ahli keamanan dunia, yakni John McAfee. Hal ini dikarenakan dirinya mengaku baru-baru ini, dia menjadi korban para peretas. Lho kok bisa?
Mengutip dari laman BBC, pemilik dari antivirus McAfee ini belum lama ini mengatakan bahwa akun Titter miliknya sudah diretas. Dia mengatakan bahwa dirinya ‘tidak memiliki kontrol atas keamanan Twitter’.
[Baca Juga : Cara Sembunyikan Akun Facebook dari Pencarian Google]
Mirisnya lagi, dia juga mengaku bahwa bukan hanya akun Twitternya saja yang ikut dikerjai oleh para peretas. Namun, dia mengtakan bahwa perangkat Android yang dia pakai pun ikut terkena virus.
“Indikasi pertama saya telah diretas adalah saat menyalakan telepon saya dan melihat sebuah gambar,” ujar John. Berikut ini foto yang dimaksud olehnya :
Saat John melakukan pengecekan, dia bersyukur bahwa akun Twitternya sajalah yang telah terkena serangan. Serta, dalam melakukan pengecekan inilah, dia mengetahui bahwa peretas dapat masuk melalui autentikasi dua langkah, yang baru-baru ini diperkenalkan oleh Twitter.
[Baca Juga : Samsung dan LG Janji Tak akan Tiru Perbuatan Apple]
Dia mengaku, dirinya pertama kali sadar bahwa dirinya telah diretas saat berada di atas kapal. Sehingga, dia tidak bisa menelepon perusahaan penyedia jaringan seluler yang dipakainya, untuk menghentikan hal ini.
Oleh karena itu, John mengaku bawa dirinya kini telah melepas semua aplikasi otentikasi ganda di perangkatnya. Dia berharap, pihak Twitter dapat membereskan hal ini, agar tidak ada lagi korban dari para peretas. [NC/MS]