Telset.id, Jakarta – Selain bisa dipastikan akan bersaing langsung dengan Galaxy Note 8, Apple juga akan tetap menjadikan jagoan Samsung lainnya yakni duo Galaxy S8 sebagai rival terberat iPhone X. Tentu dengan desain yang sama-sama cantik dan segudang fitur keren, kedua smartphone flaghip ini akan seru jika diadu. Pilih mana?
Seperti sudah diketahui, iPhone X datang dengan membawa berbagai ubahan yang “ekstrim” jika dibandingkan dengan seri-seri iPhone sebelumnya. Seperti desain, spesifikasi, bahkan hingga sisi fitur utamanya.
Menarik sepertinya jika kita mengadu iPhone X dengan duo Samsung Galaxy S8 dengan melihat dari berbagai sisi bukan? Untuk itu tim Telset.id akan mencoba membandingkan kedua seri smartphone flagship ini dari berbagai sisi termasuk spesifikasi. Yuk ikuti!
Spesifikasi
Tentu masih ingat dalam benak kita ketika iPhone 7 dan iPhone 7 Plus sempat menguasai posisi dua besar dalam perolehan AnTuTu Benchmark, meninggalkan jauh Samsung Galaxy S7 dan S7 Edge. Nah sepertinya kejadian seperti itu kemungkinan “akan terulang” kembali dengan aktor utamanya yakni iPhone X.
Bagaimana tidak, iPhone X dibekali dapur pacu prosesor six-core Apple A11 Bionic yang sudah disematkan teknologi neural engine, memori internal 64GB/256GB dan sudah berjalan di atas iOS 11. Menurut Philip W. Schiller, Senior VP of Worldwide Marketing Apple di acara peluncuran iPhone X, A11 Bionic merupakan chipset yang lebih efisien 70% dan lebih cepat 25% dibandingkan chipset Apple A10.
Sedangkan Samsung Galaxy S8 memiliki mesin utama berupa prosesor octa-core 2,3GHz dengan chipset Samsung Exynos 8895/Snapdragon 835, RAM 4GB, memori internal 64GB, baterai berkapasitas 3,000 mAh dan sudah berjalan di atas Android 7.1.1 Nougat.
Samsung Galaxy S8 sendiri mencetak skor 172.610 poin, sedangkan S8+ memperoleh skor 172.711 poin. Kedua smartphone ini masuk ke dalam lima besar dari daftar smartphone berperforma tinggi versi AnTuTu untuk saat ini. Jika melihat dari hasil perolehan tersebut, ada kemungkinan juga duo Samsung Galaxy S8 mampu bersaing dengan andalan spesial dari iPhone tersebut. Kita lihat saja nanti ya!
Layar
Samsung Galaxy S8 dengan iPhone X sama-sama mengadopsi desain borderless yang membuat ruang depan hampir “dikuasai” oleh layar. Meski begitu, kedua smartphone ini nyatanya membawa dua teknologi layar yang berbeda.
Misalnya saja Samsung Galaxy S8 yang membawa layar berukuran 5,8 inch dan galaxy S8+ dengan layar berukuran 6,2 inch. Kedua smartphone tersebut menggunakan layar berjenis Super AMOLED dengan resolusi WQHD+ (1440 x 2960 piksel).
Sedangkan untuk iPhone X, layar berjenis OLED berukuran 5,8 inch dengan resolusi 2436 x 1125 piksel plus hadirnya teknologi Super Retina Display HD telah ditanamkan oleh Apple pada smartphone ini. Meski berukuran sama dengan Galaxy S8 dan lebih kecil dibanding S8+, layar iPhone X boleh dibilang lebih unggul berkat penggunaan layar dengan teknologi terkini tersebut.
Tampak juga jika iPhone X sebenarnya lebih borderless dibandingkan jagoan Samsung tersebut, dengan hanya menyisakan sedikit potongan mirip Essential Phone di bagian atas untuk menempatkan TrueDepth Camera dan ornamen lain seperti earpiece, dan lainnya. Meski begitu untuk segi keleluasaan pengguna dalam melihat konten di dalam layar, kedua smartphone ini masih sama kuat.
Fitur
Berbagai fitur andalan nan canggih memang hadir di kedua smartphone ini. Sebut saja kemampuan Samsung Galaxy S8 untuk “berubah” menjadi sebuah dekstop dengan bantuan Samsung DeX, sehingga memudahkan penggunanya untuk merasakan sensasi menggunakan PC berbasis sistem Android untuk melakukan berbagai kegiatan. Selain itu kemampuan wireless charging pada Galaxy S8 pun memberikan kesan “kekinian” untuk soal pengisian daya baterai.
Bagaimana dengan iPhone X? Memang mungkin iPhone X tidak memiliki kemampuan untuk berubah menjadi sebuah dekstop, tapi andalan iPhone yang menandai 10 tahun dari brand smartphone Apple tersebut pun juga sudah mendukung kemampuan wireless charging.
Bahkan menurut Phil, pengguna iPhone X bisa dimudahkan dalam hal wireless charging karena Apple akan bekerjasama dengan berbagai tempat seperti hotel, restoran, bandara dan bahkan berbagai brand otomotif ternama untuk menyertakan wireless charging di dalamnya. Selain itu, terdapat juga AirPower yang mungkinkan iPhone X untuk di-charge bersamaan dengan Apple Watch Series 3 dan juga AirPod.
Kedua smartphone ini pun punya sistem keamanan canggih untuk saat ini. Sebut saja Face ID berbasis face recognition untuk iPhone X yang menggantikan Touch ID karena dihilangkannya tombol Home pada smartphone ini. Dengan menggunakan teknologi itu, pengguna hanya harus menatap smartphone dan otomatis iPhone X pun akan terbuka.
Sedangkan Samsung Galaxy S8 pun sudah disematkan face recognition dan yang terpenting terdapat juga iris scanner yang jadi sistem keamanan untuk melindungi smartphone dari orang-orang yang tidak bertanggung jawab. (FHP/HBS)
