Telset.id, Jakarta – Endless mengumumkan ketersediaan Endless OS 3.2, pembaharuan sistem operasi desktop dan laptop. Endless OS 3.2 menawarkan peningkatan pengalaman penggunaan desktop, App Center, fitur baru notifikasi terintegrasi, dan penyempurnaan Endless Desktop Search untuk pencarian informasi yang lebih baik.
Dibuat dengan code base GNOME yang diperbaharui dan sudah termasuk ribuan fitur terkini, versi OS terbaru ini memampukan para pengembang untuk memasang aplikasi dengan lebih mudah, didukung pula oleh IDE multifungsi dan fitur penting lainnya yang memperkaya kemampuan para pengembang aplikasi.
“Pembaharuan Endless OS adalah wujud kepercayaan kami terhadap open source sebagai roda inovasi yang menyatukan individu, ide, dan organisasi terbaik dari seluruh dunia untuk menciptakan sesuatu yang benar-benar menarik bagi pengguna,” ujar Matt Dalio, CEO and Founder, Endless Computers.
Sejalan dengan pembaharuan ini, kami sedang mempersiapkan lebih dari 50 aplikasi tambahan untuk pasar tujuan kami termasuk Indonesia, Thailand, Vietnam, Brazil, Amerika Latin, dan Amerika Utara.
Kini pengguna juga bisa mengintegrasikan akun-akun daring populer seperti Facebook, Google, Microsoft, dan layanan web lainnya dengan Endless OS.
Navigasi desktop dibuat lebih mudah dan ada juga opsi pembuatan akun pengguna desktop baru tanpa kata kunci. Sejak pertama kali dinyalakan, Endless OS menyediakan semua yang pengguna butuhkan untuk belajar, bekerja, dan berekreasi, termasuk berbagai aplikasi pendukung hiburan, permainan, kesehatan, hingga riset, pendidikan, dan usaha kecil.
Dalio menambahkan, kami telah membuat sistem operasi yang dapat diandalkan, cocok untuk siapa pun yang ingin meninggalkan sistem berbayar atau yang hanya berguna ketika terhubung dengan internet.
Dengan fitur-fitur baru di versi 3.2 seperti pengalaman pengguna yang lebih sederhana, kontrol sistem lebih intuitif dan investasi teknis yang memperkaya penawaran aplikasi.
“Kami ingin membuat Endless OS sangat ramah guna bagi para pengembang. Dengan investasi jangka panjang komunitas pada Flatpak serta pengubahan arsitektur Endless OS, penyebaran aplikasi ke platform kini jauh lebih mudah sehingga memperbesar potensi jumlah pengguna aplikasi,” ujar tutup Dalio.
