Telset.id, Jakarta – Dubai menjadi salah satu kota yang mengimplementasikan berbagai teknologi serta inovasi baru di dalamnya. Salah satu teknologi yang nantinya akan diimplementasikan di dalam kota mewah tersebut adalah drone berawak.
Pastinya bukan drone yang selama ini sering kita lihat untuk dipakai merekam momen-momen yang sulit dijangkau, atau hanya sebatas hobi. Drone di Dubai ini sangat berbeda dari biasanya.
Seperti dikutip Tim Telset.id dari Centre Daily Times, pada gelaran World Government Summit, pemerintah kota Dubai mengumumkan rencananya untuk menjadikan drone sebagai alat trasportasi yang bisa mengangkut penumpang. Dan tak butuh waktu lama untuk mewujudkannya, karena rencana besar tersebut akan segera dijalankan pertama kali pada bulan Juli 2017 mendatang.
[Baca juga: DroneGun, Senjata “Penumpas” Drone]
“Ini bukan hanya model. Kami benar-benar bereksperimen dengan kendaraan terbang ini di langit Dubai,” ujar Mattar al-Tayer, Head of Dubai Roads & Trasportation Agency.
Memang rencana tersebut bukan isapan jempol belaka karena nyatanya, pada gelaran tersebut, Dubai juga langsung memperkenalkan angkutan drone tersebut dengan nama EHang 184. Drone berawak ini dibuat di China, dan pertama kali diperkenalkan di ajang CES 2016 lalu di Las Vegas, Amerika Serikat.
[Baca juga: Wow! Megadrone EHang Si ‘Taksi Terbang’]
EHang 184 merupakan drone bertenaga listrik yang memiliki berat sekitar 500 pound atau 226,7 kilogram yang mampu mengangkut satu orang penumpang saja dengan berat maksimal 100 kilogram dan sebuah koper. Dalam sekali pengisian daya, EHang 184 bisa terbang hingga jarak maksimal 50 km dengan kecepatan maksimal 160 km/jam.
[Baca juga: Ini Dia AirSelfie, Drone Mungil untuk Penggila Selfie]
Alat transportasi Drone selain terlihat mewah dan ekslusif, mungkin juga bisa menjadi solusi dari kemacetan di berbagai kota-kota besar dunia termasuk Jakarta. Menarik kan? (FHP/HBS)
