Telset.id, Jakarta – Di tengah kabar kembalinya perusahaan ke ranah smartphone dunia, Nokia disebut-sebut akan memperkenalkan asisten digital sendiri yang didasarkan pada kecerdasan buatan (Artificial Intellegence). Namanya adalah Viki, demikian menurut aplikasi trademark yang digali oleh Dutch blog GSMinfo seperti dilansir ETTelecom, Senin (9/1/2017).
Viki akan bergabung dengan barisan asisten virtual lainnya seperti Siri, Google Assistant, Cortana dan Alexa yang sudah lebih dulu hadir, dan mungkin Bixby yang tampaknya akan segera diperkenalkan juga oleh Samsung.
Menurut dokumen, trademark itu adalah “perangkat lunak untuk penciptaan dan pemantauan asisten mobile dan web digital yang bekerja dengan pengetahuan dan menggabungkan semua sumber data ke dalam antarmuka berbasis single chat dan suara”.
HMD Global, perusahaan asal Finlandia yang memiliki hak untuk menggunakan merek Nokia pada ponsel baru saja mengumumkan smartphone pertamanya yang ditargetkan untuk pengguna Cina dengan harga 1.699 yuan atau sekitar Rp 3.2 juta.
Peluncuran ini menandai kembalinya Nokia ke ranah smartphone setelah sebelumnya menjual seluruh unit handset kepada Microsoft.
Nokia sendiri sebelumnya melanjutkan bisnis sebagai perusahaan telekomunikasi dan teknologi hingga akhir tahun lalu perusahaan itu kembali mendapat hak untuk menggunakan namanya pada ponsel. [IF]
