Telset.id, Jakarta –Â Salah satu penyedia jaringan yang merupakan bagian dari Vihaan Networks Ltd. (VNL) yakni Omoco memiliki target untuk bisa menyatukan masyarakat-masyarakat Indonesia yang berada di daerah terpencil atau pedalaman.
Memang, Indonesia yang merupakan negara kepulauan pastinya memiliki berbagai tantangan seperti kesenjangan digital, kurangnya infrastruktur dan kurangnya tenaga ahli sehingga masyarakat yang berada di daerah terluar misalnya, sulit untuk mendapatkan akses untuk berkomunikasi. Tapi dengan hadirnya solusi dari Omoco, bisa saja kesenjangan digital tersebut perlahan bisa teratasi.
“Kami ingin menjadi solusi untuk masyarakat Indonesia khususnya yang berada di daerah terpencil atau pedalaman,” ujar Karun Kapil, Director Business Development SEA & Oceania Omoco saat ditemui oleh Tim Telset.id di Jakarta, Kamis (8/12/2016).
Omoco memang meyakini jika konektivitas sebenarnya adalah hak dari setiap orang di dunia ini. Karena itulah pada beberapa waktu lalu, hal pertama yang dilakukan perusahaan asal India tersebut adalah bekerja sama dengan para pemangku kepentingan khususnya di industri TIK.
[Baca Juga:Â Omoco, Solusi Konektivitas untuk Wilayah Terpencil di Indonesia]
Pada awalnya, Omoco hanya sebatas tahap perkenalan saja di Indonesia karena menurut Karun, ketika semua orang tahu apa itu Omoco, maka mereka akan semakin serius menghadirkan produk tersebut di Indonesia.
Satu bulan berlalu setelah pernyataan tersebut, ternyata Omoco sudah yakin untuk mengimplementasikan produknya di daerah terpencil Indonesia, bahkan mereka sudah menargetkan sesuatu untuk beberapa tahun ke depan.
“Kami menargetkan 7 ribu desa di Indonesia akan terhubung dalam waktu 2 tahun dari sekarang,” ucap Karun.
[Baca Juga:Â Akan Masuk ke Indonesia, Omoco Dibanderol Mulai Rp 92 Jutaan]
Ia juga menjelaskan jika pihaknya yakin dengan target ini karena produknya memiliki berbagai keunggulan seperti memakai 100% tenaga matahari, membutuhkan tenaga yang minimal, mudah diimplementasikan, serta menepis anggapan bahwa membangun jaringan selular itu sulit, tapi dengan menggunakan Omoco semuanya menjadi mudah.
Omoco sendiri menurut situs resminya memiliki tiga jenis produk yang memiliki jangkauan maksimal radius 2 hingga 5 kilometer, yakni Omoco One yang dihargai US$7105 atau sekitar Rp 92 jutaan, Omoco Two yang dihargai US$8105 atau sekitar Rp 105 jutaan, dan Omoco R yang dibanderol di harga US$9750 atau sekitar Rp 126 jutaan. (FHP)
