Telset.id, Jakarta – Tanggal 2 September lalu, Samsung secara resmi mengumumkan di-recall-nya 2,5 juta unit Galaxy Note 7 yang sudah dijual saat itu. Setelah menarik unit yang bermasalah dan mengganti baterai yang cacat, Samsung berencana akan segera menjual kembali Galaxy Note 7.
Samsung me-recall Galaxy Note 7 itu karena banyaknya laporan kejadian meledaknya smartphone canggih ini di beberapa negara karena rusaknya komponen baterai yang menjadikannya rentan terhadap panas.
[Baca juga: Ini Penyebab Utama Meledaknya Galaxy Note 7]
Setelah pengumuman tersebut, Samsung bersama para mitranya berhenti untuk menjual Galaxy Note 7 dan bagi mereka yang mendapatkan phablet ini sebelum tanggal 2 September, di ebebrapa negara sudah diberikan unit penggantinya.
Tapi bagaimana dengan orang yang kebetulan belum membeli phablet ini dan ingin membelinya namun dengan jaminan bahwa perangkat ini benar-benar aman? Tenang, Samsung sebentar lagi akan melanjutkan penjualan dari phablet ini pada tanggal 28 September namun untuk wilayah Korea Selatan saja.
[Baca juga: Versi Anyar Galaxy Note 7s Punya Indikator Baterai Hijau]
Bagaimana untuk negara lainnya? Menurut juru bicara dari perusahaan ini menyebutkan bahwa negara-negara lain akan segera dijual kembali jika kondisi memungkinkan.
[Baca juga: Galaxy Note 7 Tidak Boleh Digunakan di AS]
Jadi kemungkinan untuk negara lainnya, awal Oktober dirasa merupakan waktu yang tepat bagi Samsung memulai penjualan kembali Galaxy Note 7 dan mudah-mudahan tidak terjadi lagi kejadian yang mengenakkan tersebut. (FHP/MS)