Nelayan Madura Mulai Manfaatkan mFish

JAKARTA – XL Axiata dan Pemerintah Kabupaten Pamekasan, Madura mengikat kerjasama dalam meningkatkan produktivitas nelayan setempat. Kerjasama tersebut diwujudkan dengan mengimplementasikan program pemanfaatan sarana digital “mFish”.

Vice President East Region XL, Desy Sari Dewi mengatakan, Alhamdulillah, akhirnya implementasi program mFish di Kabupaten Pamekasan ini dapat kami wujudkan.

“kami memenuhi komitmen untuk mendukung masyarakat Madura dalam memajukan daerah melalui implementasi sarana telekomunikasi dan teknologi digital. Dengan menggunakan aplikasi mFish, masyarakat nelayan Pamekasan akan mampu meningkatkan hasil tangkapan mereka, yang pada akhirnya juga akan meningkatkan kualitas hidup,”ujar Desy dalam keterangnnya, Senin (28/12/2015).

Desy juga menambahkan, seiring dengan visi pemerintah untuk menyediakan “Desa Broadband” di berbagai penjuru tanah air, aplikasi mFish dari XL saat ini telah memberikan manfaat bagi masyarakat nelayan di beberapa lokasi di Lombok dan Bali. Karena itu, XL berharap manfaat yang sama bisa didapatkan oleh nelayan di Madura.

Dalam kerjasama tersebut, nelayan penerima paket mFish akan mendapatkan gratis biaya paket data selama 6 bulan. Paket tersebut berupa handset dengan aplikasi mFish di dalamnya, paket data sebesar 1GB/bulan, serta alat pengisi batere tenaga surga.

Aplikasi mFish sendiri memiliki fitur yang menyediakan informasi cuaca, lokasi keberadaan plankton, arah dan kecepatan angin, posisi di laut, serta waktu air pasang. Selain itu, melalui aplikasi canggih tersebut, nelayan juga bisa saling berkomunikasi.

Sementara itu, di Kecamatan Ampenan, Kota Mataram, Lombok, Nusa Tenggara Barat, semakin banyak nelayan yang memanfaatkan aplikasi mFish. Pada Desember 2015 ini akan ada tambahan 110 masyarakat nelayan Desa meliputi perwakilan dari 6 wilayah kecamatan dari kabupaten Pamekasan, yaitu kec Batu Marmar, kec Pasean, kec Tlanakan, kec Pademawu, kec Galis, kec Larangan yang juga akan menggunakannya. Sebelumnya, masyarakat nelayan Desa Pondok Perasi di Lombok Barat, telah lebih dulu menggunakannya. (MS)

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TERKAIT

REKOMENDASI
ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI