Data Center XL Raih Sertifikat Internasional

XL Data Center ISO
Yessie D Yosetya di kiri (hendra wiradi/ telsetnews)

JAKARTA – Masih banyak perusahaan di Indonesia yang menggunakan Data Center yang ada di luar negeri, antara lain di Singapura. Dengan begitu, banyak outgoing trafik keluar dan biaya yang harus dibayar ke negara lain. Padahal di Indonesia layanan Data Center sudah tak kalah kualitasnya dengan di luar negeri.

“Saat ini cukup banyak korporasi di Indonesia yang masih menggunakan Data Center di luar negeri, seperti di Singapura. Ini tentunya disayangkan, karena banyak outgoing trafik keluar dan harus bayar biayanya ke negara lain,” kata Chief Digital Service Officer (CDSO) XL, Yessie D Yosetya di Caca Marica Resto, Jakarta, Kamis (8/5/2015).

Yessie mengungkapkan, bahwa saat ini kebutuhan akan layanan transaksi elektronik dan komputasi awan (cloud) semakin tinggi, baik itu untuk kalangan masyarakat umum dan bisnis.

Oleh sebab itu XL berupaya memenuhi kebutuhan tersebut dengan menyediakan infrastruktur Data Center yang berkualitas. Kerja keras itu diakui secara internasional dengan berhasilnya XL meraih tiga sertifikat Internasional untuk layanan Data Center yang menjamin kualitas layanan tersebut. ?

“Inilah yang mendorong XL untuk menyediakan layanan Data Center berstandar tinggi. Kami percaya, dengan tiga sertifikat yang baru kami miliki ini, infrastruktur layanan Data Center XL menjadi setara dengan yang ada di luar negeri,” imbuhnya.

Yessie menyebutkan, layanan Data Center dari XL juga telah berstatus sebagai Neutral Data Center, yang memungkinkan pengguna bisa memanfaatkan layanan Data Center ini dengan memanfaatkan fasilitas koneksi selain yang dimiliki oleh XL.

Selain itu, salah satu tahapan usaha  untuk membawa layanan Data Center XL sejajar dengan Data Center yang ada di luar negeri kini telah terpenuhi. Sejak akhir kuartal pertama tahun ini, Data Center XL telah mendapatkan tiga sertifikat internasional.

Ketiga sertifikat itu adalah ISO/IEC 27001 untuk Information Security Management, ISO/IEC 20000-1 untuk Information Technology Services Management, dan sertifikat TIER III Design dari Uptime Institute, Amerika Serikat.

Ketiga sertifikasi internasional ini melengkapi sertifikat  nasional MAWAS ID yang dikeluarkan oleh lembaga lokal Cloud Security Identity yang terafiliasi dengan Universitas Indonesia.

Yessie menekankan, keberadaan sertifikasi ISO (International Standarization Organization) bagi suatu Data Center adalah sangat penting. ISO merupakan  suatu sistem standarisasi manajemen untuk pengukuran mutu.

“ISO memiliki peranan penting dalam mengukur bagaimana kredibilitas suatu perusahaan yang ingin bersaing secara global,” jelas Yessie.

XL  melalui Divisi Cloud, saat ini memiliki tiga Data Center yang berlokasi di Surabaya, Jakarta serta  Pekanbaru. Semua Data Center tersebut merupakan pusat data di mana layanan komputasi awan, collocation, dan bahkan juga Disaster Recovery Center (DRC) berada. [HBS]

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TERKAIT

REKOMENDASI
ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI